Jakarta. Kanker kolorektal atau kanker usus besar adalah kanker yang tumbuh di usus besar (kolon) atau rektum. Kedua bagian tersebut merupakan bagian dari sistem pencernaan yang memroses makanan dan membuang sisa makanan dari tubuh. Menurut Niken Wastu Palupi, Kepala Sub Direktorat Penyakit Kanker dan Kelainan Darah, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan RI, kanker usus besar merupakan jenis kanker ketiga terbanyak di Indonesia, dengan jumlah kasus 1,8 / 100.000 penduduk. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum mengenali gejala kanker usus besar, sehingga banyak yang datang ke rumah sakit setelah stadium lanjut. Padahal, semakin dini kanker usus besar terdeteksi semakin besar peluang kesembuhannya.
- Usia di atas 50 tahun. Meski mayoritas pasien didiagnosis kanker usus besar berusia di atas 50 tahun, kanker ini bisa dialami mereka yang berusia lebih muda.
- Memiliki riwaayat kesehatan keluarga yang menderita kanker usus besar.
- Pernah mengalami kanker usus besar atau pernah ada polip pada usus
- Memiliki kondisi radang usus kronik
- Pola makan tidak sehat. Asupan makanan didominasi makanan tinggi lemak dan protein, serta rendah serat.
- Jarang emlakukan aktivitas fisik
- Mengidap diabetes
- Obesitas/ kegemukan
- Merokok
- Mengonsumsi alkohol
- Cek kesehatan secara berkala
- Enyahkan asap rokok
- Rajin aktivitas fisik
- Diet gizi seimbang
- Istirahat cukup