KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan menggelar lelang SUN pada Selasa (13/2) untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2018. Dalam lelang ini, target indikatif yang dipatok pemerintah sebesar Rp 17 triliun.

Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra memperkirakan jumlah penawaran yang masuk dalam lelang nanti berkisar antara Rp 40 triliun hingga Rp 50 triliun. Adapun seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN) serta Obligasi Negara seri FR0064 berpotensi mendapat penawaran terbesar pada lelang hari ini.

Berdasarkan kondisi pergerakan harga SUN menjelang pelaksanaan lelang, Made memproyeksikan tingkat imbal hasil yang dimenangkan masing-masing seri sebagai berikut:

- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03180514 berkisar antara 3,93%-4,03%; - Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN12190214 berkisar antara 4,90%-5,00%; - Obligasi Negara seri FR0064 berkisar antara 6,34%-6,43%; - Obligasi Negara seri FR0065 berkisar antara 6,78%-6,87%; dan - Obligasi Negara seri FR0075 berkisar antara 7,06%-7,15%.

Seperti yang diketahui, pada tahun 2018, target penerbitan kotor (gross issuance) Surat Berharga Negara (SBN) mencapai Rp 846,4 triliun. Pada kuartal I 2018 pemerintah menargetkan penerbitan SBN melalui lelang senilai Rp 194,50 triliun dari 7 kali lelang SUN dan 6 kali lelang sukuk.

Adapun pada lelang SUN pada bulan Januari lalu, pemerintah meraup dana senilai Rp 68,55 triliun dari total penawaran yang masuk senilai Rp 205,90 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati