Cermati Rekomendasi Saham Layak Beli dari InvestasiKu untuk Kamis (13/6)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bermula dari posisi 6.850,09 pada perdagangan Kamis (13/6). Level ini dicapai usai IHSG mengalami pelemahan tipis 0,08% pada perdagangan kemarin (12/6).

Head of Research Mega Capital Sekuritas (InvestasiKu) Cheril Tanuwijaya mengamati posisi jual bersih (net sell) investor asing sebesar Rp 746,97 miliar. Dari 11 sektor, hanya sektor infrastruktur yang mengalami pelemahan sebanyak 0,21%, yang ditopang oleh penguatan saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).

Sementara itu, mayoritas bursa saham global kompak menguat. Sesuai perkiraan pasar, pada FOMC Juni ini The Fed masih menahan suku bunga di level 5.5%.


The Fed juga mengapresiasi data inflasi Mei yang hanya tumbuh sebesar 3.3%, lebih rendah dari bulan sebelumnya di 3.4% dan perkiraan pasar. 

Baca Juga: IHSG Rebound ke 6.880,29 pada Kamis (13/6) Pagi, Mengekor Bursa Regional

Meski demikian, The Fed masih kurang optimistis dengan proses disinflasi pada beberapa bulan mendatang. Berdasarkan proyeksi anggota The Fed, suku bunga di tahun 2024 hanya akan dipangkas satu kali sebesar 25 bps yang paling lambat dilakukan pada bulan Desember.

"Pemangkasan ini lebih sedikit dari perkiraan awal pasar yang memperkirakan pemangkasan hingga tiga kali dengan mengacu pada pelemahan inflasi beberapa bulan terakhir," terang Cheril dalam risetnya, Kamis (13/6).

Dari harga komoditas, harga Crude Palm Oil (CPO)  acuan Bursa Malaysia masih bergerak stabil pada rentang harga MYR 3,900 - MYR 4,100 per ton.

Hal ini disebabkan kuatnya harga minyak kedelai di pasar Amerika Serikat karena impor Tiongkok yang tinggi serta potensi pengurangan laju produksi minyak sawit di pabrik-pabrik Semenanjung Selatan selama periode 1 Juni - 10 Juni.

Baca Juga: IHSG Dibuka Dengan Penguatan, Ini Rekomendasi Saham untuk Kamis (13/6)

Di sisi lain, kenaikan harga CPO didorong oleh pelemahan nilai tukar ringgit Malaysia. Sehingga CPO menjadi lebih murah bagi pelaku pasar dan menaikan permintaan yang akhirnya menaikan harga.

Dengan penguatan harga CPO, hal ini berpotensi menopang kenaikan harga dari emiten CPO.

Kembali ke bursa domestik, Cheril menaksir IHSG sedang membentuk hammer candle pada support lower bollinger band. Sehingga berpotensi rebound menguat dengan dukungan stochastic yang berpeluang keluar dari oversold, antara rentang 6.821 - 6.878.

Cheril memprediksi support IHSG berada di area 6.821, 6.800 dan 6.773. Sedangkan resistance berada di 6.878, 6.900 dan 6.930. Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati hari ini:

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 3.000 Hari Ini, 13 Juni 2024

1. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)

Analisa:

ADMR sedang menembus resistance mid bollinger band dengan potensi penguatan lanjutan ke area resistance mid band. Hal ini didukung oleh momentum stochastic yang baru saja keluar dari area oversold.

Rekomendasi buy dengan entry level Rp 1.355 - Rp 1.385

Take Profit: Rp 1.395 - Rp 1.440

Stop loss: Rp 1.300.

Baca Juga: Reliance Sekuritas Rekomendasikan Spec Buy Saham AMMN, ADRO, BBRI, dan JPFA Hari Ini

2. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)

Analisa:

ADRO berpotensi menguat dari support lower uptrend channel setelah berhasil reject dari area tersebut, didukung oleh momentum stochastic yang melakukan golden cross.

Rekomendasi buy dengan entry level Rp 2.740 - Rp 2.800

Take Profit: Rp 2.820 - Rp 2.860

Stop loss: Rp 2.720.

3. PT Avia Avian Tbk (AVIA)

Analisa:

AVIA sedang menguji area resistance becomes support dengan membentuk bullish harami, sehingga harga berpotensi melanjutkan kenaikan ketika berhasil breakout dari high mother candle. Hal ini didukung oleh penguatan RSI.

Rekomendasi buy dengan entry level Rp 525 - Rp 545

Take Profit: Rp 555 - Rp 570

Stop loss: Rp 515.

Baca Juga: IHSG Berpotensi Berbalik Menguat, 6 Saham Ini Bisa Dicermati

4. PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA)

Analisa:

ESSA sedang menguji support mid bollinger band dengan potensi penguatan lanjutan ke area resistance mid band, dimana peluang penguatan ini didukung oleh indikator MACD yang akan melakukan golden cross.

Rekomendasi buy dengan entry level Rp 795 - Rp 815

Take Profit: Rp 825 - Rp 850 

Stop loss: Rp 770.

Baca Juga: IHSG Masih Rawan Koreksi, Perhatikan Proyeksi dan Rekomendasi Saham 13 Juni 2024

5. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)

Analisa:

NCKL sedang membentuk hammer dekat resistance mid dari uptrend channel dengan potensi penguatan harga menuju resistance selanjutnya didukung oleh stochastic yang menguat

Rekomendasi buy dengan entry level Rp 950 - Rp 980

Take Profit: Rp 990 - Rp 1.030

Stop loss: Rp 910.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto