JAKARTA. Sejauh ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus mempertahankan dirinya selalu diatas level psikologis 5.000. Analis menilai, hal ini merupakan hal yang positif dan indeks belum berhenti menguatkan basisnya diatas level psikologis tersebut.

Senior Research HD Capital Yuganur Wijanarko menjelaskan, pelaku pasar sepertinya sedang mencoba untuk menguatkan IHSG diatas level psikologis 5.000. "Mereka menahan penurunan lebih lanjut dibawah 4.900 dan menopang seuatu betuk rally untuk berlanjut untuk naik kembali ke resistance terdekat," imbuhnya, (8/10).

Menurutnya, resistance terdekat saat ini ada di level 5.125-5.196 dengan support 5.025-4.990. Cermati saham BBRI, BBNI, ASII, dan UNTR.

Sementara, riset Henan Putihrai pagi ini memprediksi, IHSG akan bergerak diantara rentang 4.979-5.075. Ada sejumlah sentimen yang bakal menjadi penentu pergerakan IHSG hari ini.

Pertama, posisi indeks Nikkei pagi ini yang melemah cukuo dalam lantaran nilai mata uang yen yang mengalami rebound terhadap dollar AS. Pelemahan tersebut juga dipicu oleh pengumuman IMF yang memangkas proyeksi pertumbuhan global tahun depan menjadi 3,8% dari sebelumnya 4%.

Lalu, bursa saham di China hari ini kembali dibuka setelah libur satu minggu. Sementara, kondisi di Hong Kong sejauh ini semakin kondusif. Para perwakilan  demonstran secara formal akan duduk bersama dengan pihak pemerintah guna mencari jalan keluar atas persoalan yang ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia