KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pandemi Covid-19, PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) berhasil menorehkan kinerja yang ciamik hingga kuartal III-2020. SMDR membalik keadaan dari kerugian pada kuartal III-2019 senilai US$ 21,44 juta menjadi laba US$ 5,26 juta pada periode yang sama tahun ini.

Hal tersebut didorong oleh pendapatan Samudera Indonesia yang meningkat 13,40% menjadi US$ 362,09 juta ketimbang periode kuartal III tahun lalu.

Direktur Utama Samudera Indonesia Bani M Mulia mengatakan, salah satu fakto pendorong kenaikan kinerja tersebut sejalan dengan upaya perusahaan untuk melakukan penyesuaian kapasitas angkut kapal. “Ada beberapa rute yang perlu dikurangi kapasitas kapalnya, namun ada juga yang bertambah kapasitasnya,” kata Bani kepada Kontan.co.id, Selasa (3/11).

Baca Juga: Membalik keadaan, Samudera Indonesia (SMDR) mencetak laba bersih US$ 5,26 juta

Selain itu, SMDR mengganti kapal lama yang rendah efisiensi produktivitasnya dengan kapal yang lebih efisien dan memiliki kapasitas angkut lebih besar. Dari awal tahun hingga saat ini, SMDR sudah menambah empat unit kapal dan seluruhnya sudah mendapat kontrak. Adapun secara keseluruhan, tingkat ulitisasi armada Samudera Indonesia sudah di atas 90%.

Dia berharap Samudera Indonesia bisa mempertahankan kinerja yang positif ini hingga tutup tahun 2020. “Sekalipun kami masih berencana melakukan program peremajaan kapal yang mungkin menimbulkan biaya dulu di awal, namun akan membawa efek hasil yang lebih baik di kemudian harinya,” tambah Bani.

Guna mempertahankan kinerja ini, sambungnya, Samudera Indonesia pun tetap melakukan efisiensi dan memperketat seleksi eksekusi capex. Pada tahun depan, SMDR akan terus melihat perkembangan pasar sembari mengincar proyek-proyek strategis.

Baca Juga: Dinyatakan tidak lolos seleksi awal Patimban, SMDR terima penjelasan dari Kemenhub

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati