Chandra Asri Dorong Bisnis Berkelanjutan dengan Menerapkan Green Energy



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia menganugerahkan Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) 2022 dengan predikat Hijau kepada PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri). 

Tahun ini merupakan kedua kalinya Chandra Asri mendapatkan apresiasi tertinggi di bidang pengelolaan lingkungan hidup untuk pabriknya di Puloampel dan Ciwandan. Kedua pabrik Chandra Asri ini dinilai telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan serta berkontribusi pada pengembangan masyarakat serta keanekaragaman hayati di sekitar area operasional perusahaan.

“Kami bangga kembali menerima penghargaan PROPER Hijau dan memberikan apresiasi kepada Kementerian KLHK atas penghargaan ini," kata Direktur Sumber Daya Manusia & Urusan Korporat Chandra Asri, Suryandi dalam keterangannya, Jumat (30/12).


"Penghargaan ini merupakan bentuk komitmen Chandra Asri terhadap praktik bisnis berkelanjutan dengan menerapkan green energy serta berkontribusi pada masyarakat dan keanekaragaman hayati di wilayah operasional yang juga merupakan hasil atas kerja keras seluruh karyawan kami,” paparnya.

Baca Juga: Pasar Sepeda Motor Listrik Gesits Semakin Luas Hingga ke Nepal

Menurut Suryandi, kriteria PROPER telah menjadi standar bagi Chandra Asri dalam menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan sebagai wujud pemenuhan terhadap perundangan untuk mengelola dampak lingkungannya.  

“PROPER juga mendorong peran aktif Perusahaan dalam memberikan kontribusinya pada masyarakat sekitar wilayah operasional.  Dengan menerapkan kriteria PROPER, kami dapat mengimplementasikan prinsip tata Kelola lingkungan serta melibatkan peran serta masyarakat secara transparan dan berkelanjutan,” tambah Suryandi.

Dalam manajemen lingkungan, tahun ini Chandra Asri telah mengimplementasikan transisi energi hijau sebagai bagian dari upaya perusahaan dalam menerapkan peta jalan rumah kaca (GRK) dan mendukung Nationally Determined Contribution (NDC) dan Long Term Strategy for Low Carbon and Climate Resilience 2050 (Visi Indonesia 2050 LTS-LCCR) yang merupakan strategi jangka panjang Indonesia untuk Rendah Karbon dan Ketahanan Iklim. 

Chandra Asri juga senantiasa berkontribusi terhadap keanekaragaman hayati melalui Taman Kehati Asri binaan Perusahaan yang berlokasi di Desa Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon. 

Berdasarkan Data Keanekaragaman Taman Kehati Asri tahun 2022, terdapat sejumlah 407 tanaman dengan total 41 jenis tanaman dengan indeks keanekaragaman Hayati Flora sebesar 2.95, naik dibandingkan indeks di tahun 2021 yang sebesar 2.89. Chandra Asri juga melakukan konservasi tanaman Kuya Batok (Cuora amboinensis) yang masuk kategori spesies Endangered atau terancam dalam daftar merah IUCN.

Terkait pemberdayaan masyarakat, Perusahaan bekerjasama dengan Villa Ternak mengembangkan program sistem peternakan terpadu, yaitu Beternak untuk Masyarakat Sejahtera dan Mandiri (BERSERI). 

Baca Juga: Hingga November 2022, Nilai Ekspor Perikanan Tumbuh 10,66% Jadi US$ 5,71 Miliar

Program ini berhasil mengelola timbunan sampah sebanyak 0,98 ton menjadi beberapa produk seperti Pupuk Kompos Asri “PUAS”, media tanam, dan Pupuk Cair. Chandra Asri memfasilitasi dalam peningkatan kapasitas kepada para mitra melalui pelatihan dan pendampingan peternakan, dan edukasi untuk mengurangi emisi melalui pengelolaan limbah kotoran ternak, dan mendorong pembuatan kandang ternak modern dengan bahan dari plastik dan baja ringan untuk mengurangi biaya perawatan.

Setelah dua tahun berturut-turut mendapatkan PROPER Hijau, Chandra Asri berkomitmen untuk mempertahankan pencapaian dan terus melakukan perbaikan proses dalam rangka memberikan dampak seminimal mungkin bagi lingkungan. Perusahaan berharap dapat  meraih peringkat yang lebih baik lagi di masa mendatang untuk mewujudkan bisnis petrokimia yang berkelanjutan di Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi