KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA) mengantongi restu dari pemegang saham untuk memecah nilai saham alias stock split. Persetujuan diperoleh dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Senin (6/11). Perusahaan petrokimia ini akan stock split dengan rasio 1:5. Artinya, nilai nominal saham TPIA akan menjadi Rp 200 per saham dari sebelumnya Rp 1.000 per saham. TPIA memutuskan melakukan stock split, lantaran harga saham dinilai terlalu mahal. Sepanjang tahun ini harga saham TPIA diperdagangkan di atas Rp 20.000 per saham, sehingga investor yang mentransaksikan saham TPIA terbatas pada pemodal besar. Efeknya, frekuensi dan volume perdagangan saham TPIA minim.
Chandra Asri kantongi restu stock split 1:5
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA) mengantongi restu dari pemegang saham untuk memecah nilai saham alias stock split. Persetujuan diperoleh dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Senin (6/11). Perusahaan petrokimia ini akan stock split dengan rasio 1:5. Artinya, nilai nominal saham TPIA akan menjadi Rp 200 per saham dari sebelumnya Rp 1.000 per saham. TPIA memutuskan melakukan stock split, lantaran harga saham dinilai terlalu mahal. Sepanjang tahun ini harga saham TPIA diperdagangkan di atas Rp 20.000 per saham, sehingga investor yang mentransaksikan saham TPIA terbatas pada pemodal besar. Efeknya, frekuensi dan volume perdagangan saham TPIA minim.