Chandra Asri Petrochemical bantu korban tsunami Selat Sunda Rp 2 miliar



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pasca musibah bencana alam tsunami di Selat Sunda, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP) yang juga memiliki pabrik di Banten menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban sebesar Rp 2 miliar yang dibagi menjadi 2 fase.

Suryandi, Direktur CAP mengatakan untuk fase pertama pihaknya telah memberikan bantuan senilai Rp 500 juta pada akhir Desember 2018 melalui Pemerintah Kota Cilegon dan Palang Merah Indonesia (PMI).

"Bantuan itu diserahkan langsung kepada Plt Walikota Cilegon, Drs. H. Edi Ariadi, M.Si di kantor beliau dan disaksikan oleh berbagai pemangku kepentingan dari Cilegon," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Selasa (8/1).


Sementara fase kedua atau jangka panjang, kata Suryandi pihaknya akan bekerja sama dengan Yayasan Habitat for Humanity untuk membangun hunian sementara dan sarana kebersihan seperti toilet dan kamar mandi.

Menurut Suryandi, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian CAP yang ingin turut membantu mereka yang terkena dampak bencana tsunami. "Untuk saat ini kami fokuskan agar bantuan ini dapat mencukupi kebutuhan tanggap darurat yang dikoordinasikan oleh Pemerintah Kota Cilegon dan Palang Merah Indonesia,” ujarnya.

Adapun Jumlah total bantuan kemanusiaan yang diberikan oleh CAP untuk kedua fase ini adalah sebesar Rp 2 miliar. Asal tahu saja, berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada 2 Januari 2019, jumlah korban tewas tsunami Selat Sunda mencapai 437 orang, luka-luka sebanyak 14.075 orang dan jumlah masyarakat yang turut mengungsi sebanyak 36.923 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini