KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pemegang saham memberi lampu hijau bagi PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) untuk melakukan penambahan modal dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atawa rights issue. Rencananya, produsen petrokimia ini bakal melepas sebanyak-banyaknya 7,16 miliar saham dengan nilai nominal Rp 200 per saham. Namun, TPIA belum bisa mengungkap lebih lanjut ihwal harga pelaksanaan maupun pemegang saham yang mengeksekusi haknya dalam HMETD kali ini. “Semua yang berkaitan dengan tanggal, harga pelaksanaan, dan pengeksekusian semua nanti akan ditentukan dan diumumkan dalam keterbukaan informasi. Hari ini kami hanya meminta approval dari pemegang saham terlebih dahulu,” ujar Direktur SDM dan Urusan Korporat TPIA Suryandi usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (5/2).
Chandra Asri Petrochemical (TPIA) dapat restu gelar rights issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pemegang saham memberi lampu hijau bagi PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) untuk melakukan penambahan modal dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atawa rights issue. Rencananya, produsen petrokimia ini bakal melepas sebanyak-banyaknya 7,16 miliar saham dengan nilai nominal Rp 200 per saham. Namun, TPIA belum bisa mengungkap lebih lanjut ihwal harga pelaksanaan maupun pemegang saham yang mengeksekusi haknya dalam HMETD kali ini. “Semua yang berkaitan dengan tanggal, harga pelaksanaan, dan pengeksekusian semua nanti akan ditentukan dan diumumkan dalam keterbukaan informasi. Hari ini kami hanya meminta approval dari pemegang saham terlebih dahulu,” ujar Direktur SDM dan Urusan Korporat TPIA Suryandi usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (5/2).