KONTAN.CO.ID - Pasar saham mengalami gejolak signifikan setelah pengumuman tarif besar-besaran oleh Presiden Donald Trump. Indeks S&P 500 sempat mendekati wilayah beariss, ditandai dengan penurunan 20% dari titik tertinggi sebelumnya—akibat kekhawatiran inflasi dan perang dagang yang dapat memperlambat ekonomi global. Namun, setelah Presiden mengumumkan jeda 90 hari pada beberapa tarif dan menaikkan bea masuk produk China menjadi 125%, S&P 500 melonjak lebih dari 9%.
Charlie Munger Sebut Kejatuhan Pasar Saham Peluang Langka Membangun Kekayaan
KONTAN.CO.ID - Pasar saham mengalami gejolak signifikan setelah pengumuman tarif besar-besaran oleh Presiden Donald Trump. Indeks S&P 500 sempat mendekati wilayah beariss, ditandai dengan penurunan 20% dari titik tertinggi sebelumnya—akibat kekhawatiran inflasi dan perang dagang yang dapat memperlambat ekonomi global. Namun, setelah Presiden mengumumkan jeda 90 hari pada beberapa tarif dan menaikkan bea masuk produk China menjadi 125%, S&P 500 melonjak lebih dari 9%.