KONTAN.CO.ID - Chelsea berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 2-0 melawan Servette dalam laga leg pertama play-off UEFA Conference League di Stamford Bridge.

Dikutip dari 90min.com, kemenangan ini tidak hanya memberi keuntungan agregat bagi Chelsea menjelang leg kedua di Swiss, tetapi juga menjadi catatan kemenangan pertama Enzo Maresca sebagai pelatih kepala The Blues.

Jalannya Pertandingan

Sejak peluit awal ditiup, Chelsea langsung menunjukkan intensitas tinggi dalam permainan mereka. Kesempatan emas pertama datang hanya dalam waktu 90 detik ketika Kiernan Dewsbury-Hall merebut bola di area tinggi dan mengoper kepada Marc Guiu.

Sayangnya, Guiu gagal memanfaatkan peluang tersebut, kehilangan keseimbangan sebelum berhasil menendang bola ke gawang, yang akhirnya hanya melewati tiang jauh.

Chelsea terus mendominasi penguasaan bola namun kesulitan menciptakan peluang yang benar-benar berbahaya. Baru pada menit ke-28, Chelsea berhasil mencatatkan tembakan pertama mereka melalui Mykhailo Mudryk, namun tembakannya melebar dari tiang dekat.

Di sisi lain, Servette mencoba mencuri gol dengan memanfaatkan bola mati. Pada menit ke-32, debutan Filip Jorgensen dipaksa melakukan penyelamatan setelah Steve Rouiller bebas menyundul bola dari tendangan bebas. Meskipun demikian, skor tetap bertahan 0-0 hingga akhir babak pertama.

Baca Juga: Manchester United Siap Melepas 4 Pemain Sebelum Bursa Transfer Ditutup

Gol yang Menentukan dan Dominasi Chelsea

Memasuki babak kedua, Chelsea meningkatkan intensitas serangan mereka. Hanya dua menit setelah babak kedua dimulai, The Blues mendapatkan hadiah penalti setelah Christopher Nkunku dilanggar oleh kiper Servette, Jeremy Frick. Nkunku dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut dan membawa Chelsea unggul 1-0.

Chelsea hampir menggandakan keunggulan mereka beberapa menit kemudian saat Guiu berhasil memblokir tendangan Frick. Namun, Frick dengan luar biasa berhasil melakukan penyelamatan beruntun untuk menggagalkan usaha striker muda tersebut.

Keunggulan Chelsea akhirnya bertambah pada menit ke-75. Umpan cerdas dari Enzo Fernandez berhasil diterima Noni Madueke, yang dengan cekatan menggiring bola ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan keras yang bersarang di atap gawang. Gol ini memastikan kemenangan 2-0 bagi Chelsea.

Servette hampir memperkecil ketertinggalan melalui tendangan Tiemoko Ouattara yang membentur mistar gawang, serta sundulan bebas dari Timothe Cognat yang melewati mistar dari sudut yang sempit. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, Chelsea mampu mempertahankan keunggulan dua gol mereka.

Penilaian Pemain Chelsea

Filip Jorgensen (Penjaga Gawang) - 7/10

Melakukan beberapa penyelamatan krusial pada debutnya. Meskipun tidak diuji terlalu banyak, Jorgensen menunjukkan ketenangan dan kontrol bola yang lebih baik dibandingkan dengan kiper Chelsea lainnya.

Axel Disasi (Bek Kanan) - 6/10

Menjalani peran sebagai bek kanan yang sering ditarik ke dalam untuk berfungsi sebagai bek tengah ketiga. Tidak terlalu banyak mendapat tekanan di sisi lapangannya.

Tosin Adarabioyo (Bek Tengah) - 6/10

Melakukan beberapa sapuan penting dan menunjukkan kemampuan yang baik dalam duel udara. Penampilan solid pada debutnya setelah pindah dari Fulham.

Benoit Badiashile (Bek Tengah) - 5/10

Kuat dalam bertahan, tetapi kepercayaan dirinya dalam penguasaan bola kurang, yang membuat beberapa penonton mengeluh.

Renato Veiga (Bek Kiri) - 7/10

Sering kali beroperasi sebagai gelandang ketika dalam penguasaan bola, mengingat latar belakangnya yang familiar dengan sepak bola Swiss. Menunjukkan fisik yang kuat dan semangat juang yang tinggi.

Moises Caicedo (Gelandang Tengah, Kapten) - 6/10

Menjalani tugas sebagai kapten malam itu. Meskipun hanya melakukan umpan-umpan pendek dan tekel sederhana, Caicedo kurang berhasil dalam distribusi bola jarak jauh.

Kiernan Dewsbury-Hall (Gelandang Tengah) - 6/10

Menjadi penggerak serangan cepat Chelsea di awal pertandingan, tetapi gagal mempertahankan momentum tersebut sepanjang pertandingan.

Pedro Neto (Sayap Kanan) - 5/10

Debut yang relatif sepi di lini serang. Sering kali terlalu lama memegang bola dan gagal melewati bek kiri Servette, Bradley Mazikou.

Christopher Nkunku (Gelandang Serang) - 7/10

Mencetak gol dari titik penalti setelah memenangkan penalti sendiri. Meskipun sempat menghilang dari permainan untuk beberapa waktu, kecepatannya dalam mengubah ritme permainan sulit dihadapi oleh Servette.

Mykhailo Mudryk (Sayap Kiri) - 4/10

Meskipun cepat dan atraktif, Mudryk sering kali gagal menyelesaikan peluang dengan baik. Permainan yang frustratif meskipun menarik untuk ditonton.

Marc Guiu (Penyerang) - 4/10

Meskipun terlibat aktif dalam permainan fisik dan menahan bola, Guiu gagal mencetak gol pada beberapa kesempatan emas, membuatnya kecewa pada kesempatan besar ini.

Baca Juga: Emiliano Martinez Perpanjang Kontrak dengan Aston Villa

Manajer dan Pergantian Pemain

Enzo Maresca (Pelatih) - 6/10

Chelsea berhasil meraih kemenangan meski harus bekerja keras. Tantangan yang lebih berat menanti di depan, dan Maresca perlu meningkatkan konsistensi timnya.

Pergantian Pemain

1. Cole Palmer (57' untuk Guiu) - 6/10 Bermain sebagai false nine dan sering kali mencari ruang untuk menguasai bola.
2. Enzo Fernandez (57' untuk Nkunku) - 7/10 Memberikan assist brilian untuk gol Madueke.
3. Noni Madueke (57' untuk Neto) - 8/10 Mencetak gol kedua Chelsea dengan aksi individu yang luar biasa.
4. Malo Gusto (78' untuk Disasi) - 5/10
5. Romeo Lavia (84' untuk Caicedo) - 6/10

Pemain Terbaik: Noni Madueke

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .