Chery Berupaya Memacu Produksi Mobil Listrik Omoda E5



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chery Sales Indonesia berupaya memaksimalkan kemampuan produksinya guna memenuhi permintaan mobil listrik Chery Omoda E5 yang terus meningkat.

Sebagaimana diketahui, Chery mencatatkan lebih dari 2.400 surat pemesanan kendaraan (SPK) untuk Omoda E5 sampai saat ini. Chery pun menargetkan proses handover atau serah terima Omoda E5 sebanyak lebih dari 1.000 unit kepada konsumen sebelum Lebaran 2024.

Assistant Vice President Chery Sales Indonesia Zeng Shuo menyampaikan, pihaknya berupaya mempercepat proses produksi Omoda E5 di fasilitas perakitan yang berada di Pondok Ungu, Bekasi, guna memenuhi permintaan dari konsumen secara tepat waktu. Dengan produksi yang cepat dan efisien, Chery bisa mengirim unit Omoda E5 ke konsumen lebih awal.


Baca Juga: Didominasi Omoda E5, Chery Catatkan 864 SPK Selama IIMS 2024

Dalam catatan Kontan, Chery telah memulai produksi completety knock down (CKD) Omoda E5 pada awal 2024 dengan memanfaatkan pabrik milik PT Handal Indonesia Motor. Di sana, Chery mampu memproduksi 600 unit kendaraan per bulan.

Zeng Shuo bilang, dalam waktu dekat pihaknya berupaya untuk meningkatkan kemampuan produksi Omoda E5, mengingat permintaan mobil listrik tersebut cukup tinggi di pasar. 

"Kami ingin tingkatkan produksi menjadi 1.000 unit sampai 1.500 unit per bulan," ujar dia dalam konferensi pers, Jumat (8/3).

Hanya saja, ia tidak membeberkan kebutuhan investasi untuk penambahan kapasitas produksi mobil listrik Chery di Indonesia. 

Baca Juga: Adu Kebut Pasar Mobil Listrik dari Korsel, China, & Vietnam

Lebih lanjut, Chery juga menyebut bahwa fasilitas produksi mobil listrik di Indonesia akan difokuskan terlebih dahulu untuk memenuhi kebutuhan di pasar domestik. 

Bila Chery telah ekspansi secara masif dengan menambah kapasitas produksi dalam jumlah besar, termasuk membangun pabrik baru di luar Handal Indonesia Motor, bukan tidak mungkin mereka akan mengekspor produk mobil listriknya ke mancanegara.

"Kami lihat ada peluang ekspor untuk produk Chery pada masa mendatang," tandas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi