JAKARTA. Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemhub) akan menyerahkan dokumen proyek pembangunan kereta Trans Sumatera dan Trans Sulawesi ke Pemerintah Tiongkok pada Mei ini. "Dokumennya sudah kita kumpulkan dan janjinya bulan ini kita serahkan," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemhub Prasetyo Boeditjahjono usai menerima kunjungan Dubes Tiongkok untuk Indonesia di Jakarta, Kamis (26/5). Pasalnya, Pemerintah China akan memberikan pinjaman terkait pembiayaan proyek KA Trans Sumatera dan Trans Sulawesi senilai Rp 80 triliun. Namun, China harus terlebih dahulu mempelajari secara detail terkait proyek tersebut. "Mereka berminat memberikan pinjaman luar negeri untuk dua proyek KA, Trans Sumatera dan Sulawesi, masing-masing sekitar Rp 40 triliun," kata Prasetyo.
China akan danai KA Trans Sumatera-Sulawesi
JAKARTA. Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemhub) akan menyerahkan dokumen proyek pembangunan kereta Trans Sumatera dan Trans Sulawesi ke Pemerintah Tiongkok pada Mei ini. "Dokumennya sudah kita kumpulkan dan janjinya bulan ini kita serahkan," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemhub Prasetyo Boeditjahjono usai menerima kunjungan Dubes Tiongkok untuk Indonesia di Jakarta, Kamis (26/5). Pasalnya, Pemerintah China akan memberikan pinjaman terkait pembiayaan proyek KA Trans Sumatera dan Trans Sulawesi senilai Rp 80 triliun. Namun, China harus terlebih dahulu mempelajari secara detail terkait proyek tersebut. "Mereka berminat memberikan pinjaman luar negeri untuk dua proyek KA, Trans Sumatera dan Sulawesi, masing-masing sekitar Rp 40 triliun," kata Prasetyo.