KONTAN.CO.ID - BEIJING. China bersumpah akan membalas keras jika Amerika Serikat (AS) memberlakukan tarif baru untuk barang-barang China dan mengesampingkan negosiasi sementara Washington meningkatkan tekanan terhadap Beijing. Hukuman tambahan sebesar US$ 100 miliar impor dari Cina akan datang di atas tarif yang diusulkan sebesar US$ 50 miliar impor dari China diumumkan Trump minggu lalu. Administrasi Trump bertujuan untuk menyeimbangkan perdagangan yang tahun lalu menguntungkan China sebesar US$ 375 miliar. Mengutip Wall Street Journal, Jumat (6/4), Presiden AS Donald Trump pada Kamis malam (5/4) menyatakan ia sedang mempertimbangkan tarif tambahan senilai US$ 100 miliar terhadap barang-barang Cina menimbulkan reaksi keras dari pemerintah China. Pada pertemuan singkat dengan wartawan pada Jumat malam, juru bicara Kementerian Perdagangan China, Gao Feng menggambarkan langkah AS sebagai "sangat salah" dan mengakui kedua pemerintah sekarang dalam pertempuran.
China bersumpah membalas AS jika tarif tambahan US$ 100 miliar diterapkan
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China bersumpah akan membalas keras jika Amerika Serikat (AS) memberlakukan tarif baru untuk barang-barang China dan mengesampingkan negosiasi sementara Washington meningkatkan tekanan terhadap Beijing. Hukuman tambahan sebesar US$ 100 miliar impor dari Cina akan datang di atas tarif yang diusulkan sebesar US$ 50 miliar impor dari China diumumkan Trump minggu lalu. Administrasi Trump bertujuan untuk menyeimbangkan perdagangan yang tahun lalu menguntungkan China sebesar US$ 375 miliar. Mengutip Wall Street Journal, Jumat (6/4), Presiden AS Donald Trump pada Kamis malam (5/4) menyatakan ia sedang mempertimbangkan tarif tambahan senilai US$ 100 miliar terhadap barang-barang Cina menimbulkan reaksi keras dari pemerintah China. Pada pertemuan singkat dengan wartawan pada Jumat malam, juru bicara Kementerian Perdagangan China, Gao Feng menggambarkan langkah AS sebagai "sangat salah" dan mengakui kedua pemerintah sekarang dalam pertempuran.