KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hubungan antara China dengan Australia kembali memanas. Yang terbaru, China memboikot impor batubara dari Australia, mengutip pemberitaan Bloomberg. Bahkan, operator pembangkit listrik dan pabrik baja di China telah diberitahukan untuk menghentikan penggunaan batubara dari Negeri Kanguru tersebut. Debbie Naomi Panjaitan, Research Analyst Phillip Sekuritas Indonesia mengatakan aksi boikot batubara Australia oleh pemerintah China bukanlah aksi yang serta merta dilakukan oleh China. Secara politis, hubungan bilateral antara Beijing dengan Canberra tidaklah harmonis. Debbie menilai, langkah pelarangan mendadak impor batubara Australia untuk berlabuh ke China bisa saja sebagai tindakan balasan pemerintah China terkait langkah politis Australia terhadap China. Namun demikian, Debbie menilai, China bukanlah tipikal negara yang menggunakan fundamental ekonomi sebagai serangan balasan ketidaksetujuan politis terhadap negara-negara lain.
China boikot batubara dari Australia, begini efeknya ke pasar batubara menurut analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hubungan antara China dengan Australia kembali memanas. Yang terbaru, China memboikot impor batubara dari Australia, mengutip pemberitaan Bloomberg. Bahkan, operator pembangkit listrik dan pabrik baja di China telah diberitahukan untuk menghentikan penggunaan batubara dari Negeri Kanguru tersebut. Debbie Naomi Panjaitan, Research Analyst Phillip Sekuritas Indonesia mengatakan aksi boikot batubara Australia oleh pemerintah China bukanlah aksi yang serta merta dilakukan oleh China. Secara politis, hubungan bilateral antara Beijing dengan Canberra tidaklah harmonis. Debbie menilai, langkah pelarangan mendadak impor batubara Australia untuk berlabuh ke China bisa saja sebagai tindakan balasan pemerintah China terkait langkah politis Australia terhadap China. Namun demikian, Debbie menilai, China bukanlah tipikal negara yang menggunakan fundamental ekonomi sebagai serangan balasan ketidaksetujuan politis terhadap negara-negara lain.