KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Kilang China dan India akan mencari lebih banyak minyak dari Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Serikat (AS). Ini karena sanksi AS terhadap produsen dan kapal Rusia, sehingga membatasi pasokan ke pelanggan. Akibatnya, biaya pengangkutan dan harga minyak makin mahal. Departemen Keuangan AS pada Jumat (10/1) menjatuhkan sanksi kepada produsen minyak Rusia Gazprom Neft dan Surgutneftegas, serta 183 kapal yang telah mengirimkan minyak Rusia. Analis Kpler Matt Wright mengatakan, di antara kapal yang terkena sanksi, 143 kapal tanker minyak membawa lebih dari 530 juta barel minyak mentah Rusia tahun lalu. Ini setara 42% total ekspor minyak mentah Rusia.
China dan India Mencari Pasokan Minyak Baru
KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Kilang China dan India akan mencari lebih banyak minyak dari Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Serikat (AS). Ini karena sanksi AS terhadap produsen dan kapal Rusia, sehingga membatasi pasokan ke pelanggan. Akibatnya, biaya pengangkutan dan harga minyak makin mahal. Departemen Keuangan AS pada Jumat (10/1) menjatuhkan sanksi kepada produsen minyak Rusia Gazprom Neft dan Surgutneftegas, serta 183 kapal yang telah mengirimkan minyak Rusia. Analis Kpler Matt Wright mengatakan, di antara kapal yang terkena sanksi, 143 kapal tanker minyak membawa lebih dari 530 juta barel minyak mentah Rusia tahun lalu. Ini setara 42% total ekspor minyak mentah Rusia.