KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Jumlah kepemilikan surat utang Amerika Serikat (AS) yang digenggam China dan Jepang sebagai kreditur terbesar Amerika Serikat (AS) turun per November 2017. Langkah itu untuk mendukung kebijakan bank sentral negara tersebut yang mencoba menurunkan exposure dollar AS terhadap cadangan devisa mereka. Laporan Kementerian Keuangan AS yang dirilis Rabu (17/1) menyebutkan, kepemilikan China terhadap obligasi AS turun jadi US$ 1,17 triliun di November 2017. Ini menjadi yang terendah dalam empat bulan sebelumnya. Pada Oktober, kepemilikan China pada obligasi AS sebesar US$ 1,18 triliun.
China dan Jepang kurangi kepemilikan obligasi AS di November
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Jumlah kepemilikan surat utang Amerika Serikat (AS) yang digenggam China dan Jepang sebagai kreditur terbesar Amerika Serikat (AS) turun per November 2017. Langkah itu untuk mendukung kebijakan bank sentral negara tersebut yang mencoba menurunkan exposure dollar AS terhadap cadangan devisa mereka. Laporan Kementerian Keuangan AS yang dirilis Rabu (17/1) menyebutkan, kepemilikan China terhadap obligasi AS turun jadi US$ 1,17 triliun di November 2017. Ini menjadi yang terendah dalam empat bulan sebelumnya. Pada Oktober, kepemilikan China pada obligasi AS sebesar US$ 1,18 triliun.