KONTAN.CO.ID - BEIJING. Komisi Kesehatan China melaporkan ada 22 kasus baru virus corona di China daratan pada 22 Juli, naik dari sehari sebelumnya yang sebanyak 14 kasus.

Mengutip Reuters, Kamis (23/7), dari 22 kasus infeksi baru tersebut, sebanyak 18 berasal dari wilayah barat data Xinjiang dan satu di kota Dalian provinsi Liaoning timur laut. Sementara tiga lainnya adalah kasus impor.

Baca Juga: Hubungan diplomatik Amerika Serikat dan China berpotensi kandas

Menurut media pemerintah, kasus Dalian melibatkan seorang pria berusia 58 tahun yang bekerja di sebuah perusahaan pemrosesan makanan laut. Beberapa sampel dikumpulkan dari perusahaan, termasuk makanan beku, bengkel pengolahan, kantin dan gedung kantor juga dinyatakan positif.

China melaporkan 31 pasien tanpa gejala atau mereka tang tidak menunjukkan gejala, naik dari 22 orang pada sehari sebelumnya.

Pada hari Kamis, Dalian melaporkan dua kasus baru yang ditransmisikan secara lokal dan 12 kasus tanpa gejala, semuanya merupakan kontak dekat kasus tersebut dari hari Rabu, kata media pemerintah mengutip pemerintah Dalian.

Awal bulan ini, bea cukai di Dalian menemukan virus corona dalam kemasan udang beku yang diimpor dari Ekuador. China menghentikan sementara impor dari tiga produsen udang Ekuador setelah mendeteksi virus tersebut.

Dalian, dengan populasi hampir 7juta orang, berencana melakukan pengujian asam nukleat untuk 190.000 orang di kota itu, menurut media pemerintah.

Otoritas Keehatan China melaporkan, pada Rabu (22/7), China daratan mencatat 83.729 kasus virus corona yang dikonfirmasi. Sementara korban meninggal akibat Covid-19 mencapai 4.634.

Baca Juga: WHO: Secara realistis, vaksin corona baru bisa digunakan tahun 2021

Editor: Herlina Kartika Dewi