KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski proyek kereta cepat Jakarta-Bandung telah dilakukan groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak Januari 2016, namun progres konstruksi proyek ini masih minim. Tak hanya itu, dua tahun berselang, nilai investasi proyek ini kembali naik. Plt Direktur Utama KCIC, Dwi Windarto menyatakan saat ini nilai investasi kembali melambung menjadi US$ 6,071 miliar atau naik US$ 90 juta dari angka sebelumnya US$ 5,98 miliar. Menurut catatan KONTAN, kenaikan nilai investasi ini adalah yang kedua kalinya, setelah pada 2016 proyek ini diklaim mempunyai nilai investasi US$ 5,5 miliar , lalu naik menjadi US$ 5,98 miliar karena perubahan di beberapa titik untuk pemakaian tunnel.
China Development Bank minta jaminan lebih, nilai proyek KCIC membengkak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski proyek kereta cepat Jakarta-Bandung telah dilakukan groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak Januari 2016, namun progres konstruksi proyek ini masih minim. Tak hanya itu, dua tahun berselang, nilai investasi proyek ini kembali naik. Plt Direktur Utama KCIC, Dwi Windarto menyatakan saat ini nilai investasi kembali melambung menjadi US$ 6,071 miliar atau naik US$ 90 juta dari angka sebelumnya US$ 5,98 miliar. Menurut catatan KONTAN, kenaikan nilai investasi ini adalah yang kedua kalinya, setelah pada 2016 proyek ini diklaim mempunyai nilai investasi US$ 5,5 miliar , lalu naik menjadi US$ 5,98 miliar karena perubahan di beberapa titik untuk pemakaian tunnel.