HONG KONG. AIA Group Ltd, membukukan pertumbuhan premi new business sebesar 23% pada semester I-2014. Peroleh itu jauh di atas perkiraan para analis. Dalam keterbukaannya hari ini, AIA melaporkan mengalami kenaikan premi new business sebesar 23% menjadi US$ 792 juta dalam enam bulan hingga 31 Mei. Chief Executive Officer AIA, Mark Tucker dalam wawancaranya dengan televisi Bloomberg hari ini mengatakan bahwa Hong Kong dan China menjadi pendorong pertumbuhan tersebut. Premi new business di China tumbuh 58%, menjadi US$ 120 juta hanya dalam enam bulan. Peroleh premi di China itu didorong oleh bertambahnya jumlah agen baru yang sebanyak 46%. “Peluncuran produk baru dan mencari segmen baru seperti keluarga muda, juga turut berkontribusi,” kata Tucker. Sementara itu di Hong Kong, premi new business tumbuh sebesar 55%. Setelah Hong Kong, urutan ketiga dan keempat di isi oleh Malaysia sebesar 30% dan Singapura 15%.
China dorong pertumbuhan premi AIA Group
HONG KONG. AIA Group Ltd, membukukan pertumbuhan premi new business sebesar 23% pada semester I-2014. Peroleh itu jauh di atas perkiraan para analis. Dalam keterbukaannya hari ini, AIA melaporkan mengalami kenaikan premi new business sebesar 23% menjadi US$ 792 juta dalam enam bulan hingga 31 Mei. Chief Executive Officer AIA, Mark Tucker dalam wawancaranya dengan televisi Bloomberg hari ini mengatakan bahwa Hong Kong dan China menjadi pendorong pertumbuhan tersebut. Premi new business di China tumbuh 58%, menjadi US$ 120 juta hanya dalam enam bulan. Peroleh premi di China itu didorong oleh bertambahnya jumlah agen baru yang sebanyak 46%. “Peluncuran produk baru dan mencari segmen baru seperti keluarga muda, juga turut berkontribusi,” kata Tucker. Sementara itu di Hong Kong, premi new business tumbuh sebesar 55%. Setelah Hong Kong, urutan ketiga dan keempat di isi oleh Malaysia sebesar 30% dan Singapura 15%.