KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Regulator China menjatuhkan larangan operasi selama enam bulan dan denda sebesar 441 juta yuan (US62 juta) kepada unit PwC di China daratan pada Jumat (13/9), terkait audit pengembang properti yang gagal, China Evergrande Group. Komisi Pengaturan Sekuritas China (CSRC) dalam penyelidikannya menemukan bahwa PwC Zhong Tian LLP "menutup mata" dan bahkan "membiarkan" penipuan yang dilakukan oleh Evergrande saat mengaudit hasil tahunan unit utama pengembang tersebut, Hengda Real Estate, serta membantu penerbitan obligasi pada tahun 2019 dan 2020. "Perilaku PwC melampaui kegagalan audit biasa. Mereka, dalam batas tertentu, menutupi dan membiarkan penipuan keuangan serta penerbitan obligasi korporasi palsu yang dilakukan oleh Hengda Real Estate," ujar CSRC dalam pernyataannya.
China Jatuhkan Larangan 6 Bulan dan Denda Besar pada PwC Terkait Audit Evergrande
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Regulator China menjatuhkan larangan operasi selama enam bulan dan denda sebesar 441 juta yuan (US62 juta) kepada unit PwC di China daratan pada Jumat (13/9), terkait audit pengembang properti yang gagal, China Evergrande Group. Komisi Pengaturan Sekuritas China (CSRC) dalam penyelidikannya menemukan bahwa PwC Zhong Tian LLP "menutup mata" dan bahkan "membiarkan" penipuan yang dilakukan oleh Evergrande saat mengaudit hasil tahunan unit utama pengembang tersebut, Hengda Real Estate, serta membantu penerbitan obligasi pada tahun 2019 dan 2020. "Perilaku PwC melampaui kegagalan audit biasa. Mereka, dalam batas tertentu, menutupi dan membiarkan penipuan keuangan serta penerbitan obligasi korporasi palsu yang dilakukan oleh Hengda Real Estate," ujar CSRC dalam pernyataannya.