JAKARTA. Penetrasi produk China dalam negeri semakin kencang. Badan Pusat Statistik menemukan, selama Januari hingga April kemarin, Negeri Panda itu menjadi pemasok barang impor terbesar bagi Indonesia. Adapun nilai impor barang dari China mencapai US$ 3,7 miliar. "Dengan jumlah impor sebesar itu China menguasai pangsa pasar barang impor Indonesia," ujar Rusman Heriawan, Kepala Badan Pusat Statisik (BPS), Senin (1/6) di Jakarta. Urutan kedua ditempati Jepang dengan nilai impor US$ 2,79 miliar atau menguasai 13,18% pangsa pasar dan Singapura menggenggam 11,68% pangsa pasar dengan nilai impor US$ 2,47 miliar. Sekadar tambahan, data BPS menyebutkan, pada April lalu nilai impor Indonesia mencapai US$ 6,4 miliar atau menurun 2,58% dibanding Maret 2009. Sedangkan selama periode Januari-April 2009, nilai impor mencapai US$ 25,5 miliar atau menurun 38,4% dibanding periode yang sama tahun 2008. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
China Kuasai Pasar Impor Indonesia
JAKARTA. Penetrasi produk China dalam negeri semakin kencang. Badan Pusat Statistik menemukan, selama Januari hingga April kemarin, Negeri Panda itu menjadi pemasok barang impor terbesar bagi Indonesia. Adapun nilai impor barang dari China mencapai US$ 3,7 miliar. "Dengan jumlah impor sebesar itu China menguasai pangsa pasar barang impor Indonesia," ujar Rusman Heriawan, Kepala Badan Pusat Statisik (BPS), Senin (1/6) di Jakarta. Urutan kedua ditempati Jepang dengan nilai impor US$ 2,79 miliar atau menguasai 13,18% pangsa pasar dan Singapura menggenggam 11,68% pangsa pasar dengan nilai impor US$ 2,47 miliar. Sekadar tambahan, data BPS menyebutkan, pada April lalu nilai impor Indonesia mencapai US$ 6,4 miliar atau menurun 2,58% dibanding Maret 2009. Sedangkan selama periode Januari-April 2009, nilai impor mencapai US$ 25,5 miliar atau menurun 38,4% dibanding periode yang sama tahun 2008. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News