KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bea cukai pelabuhan Dalian di China utara disebut-sebut telah melarang impor batubara dari Australia. Otoritas tersebut juga membatasi impor batubara secara keseluruhan yang mencapai 12 juta ton pada 2019 di Pelabuhan Dalian. Biarpun begitu, larangan batubara Australia ini belum tentu berdampak bagi perusahaan batubara di dalam negeri. Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI), Hendra Sinadia menyebut hingga saat ini belum diketahui betul motif dna jangka waktu pelarangan batubara asal Australia ke China. "Ini kan masih baru, kami belum tahu, maish simpang siur motifnya apa, akan berapa lama, apakah sesaat?kami mau lihat perkembangan ke depan,"ujar Hendra ke Kontan.co.id pada Jumat (22/2). Selain kedua hal tersebut, Hendra juga bilamg karajteristik batubara Indonesia dengan Auatralia berbeda. Sehingga batubara Indonesia tidak bisa lamgsung menggnatikan batubara Auatralia. "Indonesia karakteristik dan kualitasnya beda. Batubara kita kebanyakan kalori rendah, sulfurnya tinggi, tidak serta merta menggantikan,"ujarnya.
China larang impor batubara Australia, petambang batubara kita diuntungkan?
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Bea cukai pelabuhan Dalian di China utara disebut-sebut telah melarang impor batubara dari Australia. Otoritas tersebut juga membatasi impor batubara secara keseluruhan yang mencapai 12 juta ton pada 2019 di Pelabuhan Dalian. Biarpun begitu, larangan batubara Australia ini belum tentu berdampak bagi perusahaan batubara di dalam negeri. Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI), Hendra Sinadia menyebut hingga saat ini belum diketahui betul motif dna jangka waktu pelarangan batubara asal Australia ke China. "Ini kan masih baru, kami belum tahu, maish simpang siur motifnya apa, akan berapa lama, apakah sesaat?kami mau lihat perkembangan ke depan,"ujar Hendra ke Kontan.co.id pada Jumat (22/2). Selain kedua hal tersebut, Hendra juga bilamg karajteristik batubara Indonesia dengan Auatralia berbeda. Sehingga batubara Indonesia tidak bisa lamgsung menggnatikan batubara Auatralia. "Indonesia karakteristik dan kualitasnya beda. Batubara kita kebanyakan kalori rendah, sulfurnya tinggi, tidak serta merta menggantikan,"ujarnya.