KONTAN.CO.ID - BEIJING. Data Departemen Keuangan AS menunjukkan, pada Juni, China mengurangi kepemilikan surat utang pemerintah AS. Hal ini semakin memicu spekulasi tentang keretakan hubungan antara dua ekonomi teratas dunia. Berdasarkan data statistik dari Departemen Keuangan AS, kepemilikan China atas surat utang AS hanya mencapai US$ 1,07 triliun pada Juni. Nilai itu mengalami penurunan US$ 9,3 miliar dari bulan sebelumnya. Melansir Global Times, data bulan Juni bertolak belakang dengan data Mei, di mana terjadi kenaikan kepemilikan surat utang AS oleh China senilai US$ 10,9 miliar.
China pangkas kepemilikan surat utang AS, hubungan kedua negara makin retak
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Data Departemen Keuangan AS menunjukkan, pada Juni, China mengurangi kepemilikan surat utang pemerintah AS. Hal ini semakin memicu spekulasi tentang keretakan hubungan antara dua ekonomi teratas dunia. Berdasarkan data statistik dari Departemen Keuangan AS, kepemilikan China atas surat utang AS hanya mencapai US$ 1,07 triliun pada Juni. Nilai itu mengalami penurunan US$ 9,3 miliar dari bulan sebelumnya. Melansir Global Times, data bulan Juni bertolak belakang dengan data Mei, di mana terjadi kenaikan kepemilikan surat utang AS oleh China senilai US$ 10,9 miliar.