China & Spanyol menggerus bursa emerging market



NEW YORK. Bursa emerging market turun dari level tertinggi dalam dua pekan terakhir. Pada penutupan pasar di New York tadi malam (14/6), indeks MSCI Emerging Markets turun 1,4%. Ini merupakan penurunan terbesar dalam 10 hari terakhir. Sejumlah saham yang pergerakannya turut mempengaruhi indeks emerging market antara lain: saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatatkan penurunan terbesar sejak 2009 lalu dan Petroleo Brasileiro SA merosot ke level terendah sejak 2005. Sementara itu, indeks BSE India Sensitive Index atau Sensex India turun 1,2%, Shanghai Composite Index China turun 1%, dan Indeks Harga Saham Gabungan turun 1,8%. Sedangkan indeks Kospi naik 0,7% di Seoul.Penurunan pasar saham emerging market kali ini terjadi setelah sejumlah bank investasi menurunkan estimasi pertumbuhan ekonomi China. Sentimen lainnya adalah pemangkasan peringkat utang Spanyol sebanyak tiga level oleh Moody's Investor Service. "Kami masih sangat hati-hati terhadap aset-aset emerging market. Tanpa adanya aksi yang gencar dalam mengatasi krisis di zona Eropa, dinamika pasar akan semakin memburuk," jelas Pablo Goldberg, head of emerging market research HSBC Bank USA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie