KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada periode sembilan bulan di tahun 2020, emiten furnitur PT Chitose Internasional Tbk (CINT) mencatatkan kinerja yang mengecewakan. Perusahaan ini tercatat mengalami penurunan penjualan 20% year on year (yoy) menjadi Rp 200,24 miliar dan rugi bersih senilai Rp 361,84 juta. Dengan hasil tersebut, membuat Chitose kembali mengkaji target kinerja hingga tutup tahun nanti. Sebelumnya, produsen furnitur ini masih percaya diri dengan membidik target pertumbuhan penjualan sebesar 4% yoy atau menjadi Rp 430 miliar hingga akhir 2020. Adapun laba bersih yang dipatok CINT di tahun ini naik 122% menjadi Rp 16 miliar. Namun, dengan realisasi kinerja di sembilan bulan pertama tahun ini, perusahaan pun mulai menghitung ulang.
Chitose Internasional (CINT) kembali kaji target kinerja akhir tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada periode sembilan bulan di tahun 2020, emiten furnitur PT Chitose Internasional Tbk (CINT) mencatatkan kinerja yang mengecewakan. Perusahaan ini tercatat mengalami penurunan penjualan 20% year on year (yoy) menjadi Rp 200,24 miliar dan rugi bersih senilai Rp 361,84 juta. Dengan hasil tersebut, membuat Chitose kembali mengkaji target kinerja hingga tutup tahun nanti. Sebelumnya, produsen furnitur ini masih percaya diri dengan membidik target pertumbuhan penjualan sebesar 4% yoy atau menjadi Rp 430 miliar hingga akhir 2020. Adapun laba bersih yang dipatok CINT di tahun ini naik 122% menjadi Rp 16 miliar. Namun, dengan realisasi kinerja di sembilan bulan pertama tahun ini, perusahaan pun mulai menghitung ulang.