Chitose sudah serap capex 45%



JAKARTA. Sekretaris Perusahaan PT Chitose Internasional Tbk (CINT), Heliana Widayani mengatakan serapan capital expenditure (capex) tahun ini sudah hampir dari setengah yang dianggarkan. Perhitungan capex perseroan tahun ini ialah 1,5% dari total pendapatan tahun lalu, Rp 327 miliar, yakni sekitar Rp 4,9 miliar.

“Yang sudah terpakai sekitar 45%,” ujar Helina kepada KONTAN (14/8). Capex banyak diserap untuk maintenance facility perusahaan.

CINT belum akan melakukan ekspansi bisnis besar-besar. Helina mengatakan, perusahaan masih melanjutkan proyek shop display dan suplai kebutuhan kursi lembaga swasta.


Berdasarkan laporan keuangan semester pertama 2017, produk folding chair masih mendominasi pendapatan perseroan sebanyak Rp 85 miliar atau 37% dari total pendapatan CINT. Selebihnya ialah penjualan mebel keperluan Hotel, Restoran dan Kafe (Horeka) sebanyak Rp 67 miliar dan Kantor, Rp 50 miliar.

Sebagian besar penjualan di tingkat domestik berasal dari Jawa dan Bali, diatas 50%, sedangkan lebih dari 90% ekspor berasal dari Jepang, Rp 9,3 miliar.

Apakah CINT menyasar pasar baru di tingkat ekspor? “Kami sedang gali potensi yang dekat-dekat dulu, lingkup Asia dalam penjajakan tim kami,” kata Heliana. Perseroan mengatakan ada beberapa calon pembeli dari Asia Tenggara yang prospektif.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia