JAKARTA. Enam belas tahun lalu, tepatnya 1998 Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) adalah lembaga riset yang sangat dipercaya dunia usaha Indonesia. Pada waktu itu menurut Christianto Wibisono sang perintis lembaga riset tersebut kepada Kontan, PDBI mempunyai tak kurang 3.000 perusahaan sebagai pemasok datanya. Chris, begitu ia dipanggil, merintis usahanya dengan mengirimkan angket kepada perusahaan-perusahaan. Hasilnya, PDBI menerbitkan beberapa buku seri riset mengenai BUMN, Indonesian Financial Review, Konglomerat di Indonesia. Tapi kerusuhan Mei 1998 yang membuat Chris menjadi korban serangan orang-orang tidak dikenal, membuatnya meninggalkan negeri ini dan bisnis dalam lembaga riset yang waktu itu sudah ia rintis selama 18 tahun.
Christianto Wibisono aktifkan kembali PDBI
JAKARTA. Enam belas tahun lalu, tepatnya 1998 Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) adalah lembaga riset yang sangat dipercaya dunia usaha Indonesia. Pada waktu itu menurut Christianto Wibisono sang perintis lembaga riset tersebut kepada Kontan, PDBI mempunyai tak kurang 3.000 perusahaan sebagai pemasok datanya. Chris, begitu ia dipanggil, merintis usahanya dengan mengirimkan angket kepada perusahaan-perusahaan. Hasilnya, PDBI menerbitkan beberapa buku seri riset mengenai BUMN, Indonesian Financial Review, Konglomerat di Indonesia. Tapi kerusuhan Mei 1998 yang membuat Chris menjadi korban serangan orang-orang tidak dikenal, membuatnya meninggalkan negeri ini dan bisnis dalam lembaga riset yang waktu itu sudah ia rintis selama 18 tahun.