KONTAN.CO.ID - KARAWANG. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) kembali menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan dalam kegiatan bertajuk “Cikarang Listrindo Berbagi Terang” yang ditujukan kepada warga Kampung Cilele, Desa Puseurjaya, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Selama ini, rumah-rumah warga di Kampung Cilele, Desa Puseurjaya merupakan desa terpencil yang saat ini belum teraliri listrik sehingga warga tidak memiliki sarana penerangan yang memadai. Pada malam hari, para warga hanya diterangi dengan lampu cempor diisikan solar yang berbau menyengat dan berasap, sehingga dapat mengganggu saluran pernafasan terutama bagi anak-anak. Dengan kondisi tersebut, Perseroan berbagi terang kepada masyarakat di Kampung Cilele, Desa Puseurjaya yang diperuntukkan untuk 100 rumah warga dalam bentuk seperangkat sarana penerangan (lampu) dan 1 (satu) unit aki untuk tiap rumah, serta 1 (satu) genset untuk satu desa. Seperangkat penerangan dan aki tersebut menggunakan lampu Limar atau Listrik Mandiri Rakyat yang merupakan produk dari Yayasan Pilar Peradaban.
Cikarang Listrindo bantu penerangan 100 rumah di desa terpencil
KONTAN.CO.ID - KARAWANG. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) kembali menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan dalam kegiatan bertajuk “Cikarang Listrindo Berbagi Terang” yang ditujukan kepada warga Kampung Cilele, Desa Puseurjaya, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Selama ini, rumah-rumah warga di Kampung Cilele, Desa Puseurjaya merupakan desa terpencil yang saat ini belum teraliri listrik sehingga warga tidak memiliki sarana penerangan yang memadai. Pada malam hari, para warga hanya diterangi dengan lampu cempor diisikan solar yang berbau menyengat dan berasap, sehingga dapat mengganggu saluran pernafasan terutama bagi anak-anak. Dengan kondisi tersebut, Perseroan berbagi terang kepada masyarakat di Kampung Cilele, Desa Puseurjaya yang diperuntukkan untuk 100 rumah warga dalam bentuk seperangkat sarana penerangan (lampu) dan 1 (satu) unit aki untuk tiap rumah, serta 1 (satu) genset untuk satu desa. Seperangkat penerangan dan aki tersebut menggunakan lampu Limar atau Listrik Mandiri Rakyat yang merupakan produk dari Yayasan Pilar Peradaban.