KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) CNAF berencana melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan I (PUB I) Sukuk Wakalah Bi Al Istitsmar pada kuartal II-2024.

Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan, pada kuartal II-2024, tepatnya di bulan Juni akan melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan I (PUB I) Sukuk Wakalah Bi Al Istitsmar dengan jumlah maksimal Rp 1 triliun.

"Kami optimistis bahwa sukuk ini merupakan produk investasi  Syariah yang inovatif  dan juga menandakan tingginya kepercayaan investor terhadap kinerja CIMB Niaga Finance yang tetap tumbuh positif," kata Ristiawan kepada Kontan.co.id, Kamis (2/5).

Baca Juga: Suku Bunga Acuan Naik, Ini Dampaknya Bagi Perusahaan Multifinance

Sebagai informasi, di tahun 2023 lalu, CNAF telah menerbitkan Penawaran Umum Sukuk Wakalah Bi Al-Istitsmar I CIMB Niaga Auto Finance dengan nilai yang sama yaitu Rp 1 triliun.

Penawaran Sukuk Wakalah Bi Al-Istitsmar I tahun 2023 terdiri dari dua Seri yakni Seri A dengan jangka waktu 370 hari kalender dan Seri B dengan jangka waktu 3 tahun sejak tanggal emisi. Kupon bagi hasil untuk Seri A adalah setara dengan 6%-7% dan Seri B setara antara 7%-,7,5%.

"CNAF berhasil menerima permintaan berlebih dari para investor (oversubscribed) sebanyak 4,6 kali dari Penawaran Umum Sukuk Wakalah Bi Al-Istitsmar I CIMB Niaga Auto Finance Tahun 2023," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat