CIMB Niaga Buka Cabang Baru di Bintaro



JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) meresmikan kegiatan operasional cabang Bintaro Jaya yang berlokasi di Gedung Griya CIMB Niaga II, Jl. Wahid Hasyim Blok B4 No. 3 Bintaro Jaya Sektor VII, Pusat Kawasan Niaga Terpadu Podok Aren, Tangerang.

Cabang baru ini merupakan relokasi dari cabang sebelumnya yang terletak di Jl. Cut Mutia II, Bintaro Jaya Sektor VII Pondok Aren, Tangerang. Hadirnya cabang ini sekaligus mempertahankan posisi CIMB Niaga sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi cabang dengan jumlah cabang mencapai 675 buah.

D. James Rompas, Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga mengatakan penambahan cabang merupakan komitmen mereka untuk meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah. "Hadirnya cabang baru juga semakin mendekatkan lokasi pelayanan CIMB Niaga kepada nasabah.


CIMB Niaga kini siap melayani masyarakat di berbagai wilayah di Tanah Air dengan beragam jasa keuangan untuk nasabah perorangan maupun nasabah komersial termasuk UMKM," lanjut James.

James menambahkan, khusus untuk cabang Bintaro Jaya ini, CIMB Niaga membidik nasabah perorangan baik affluent maupun mass market dengan beragam produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan segmen yang ada di pasar. “Design dan dekorasi cabang ini juga memberikan nuansa baru. Untuk itulah, kami menjadikannya sebagai branch icon bagi cabang-cabang lainnya termasuk juga dari sisi layanan kepada nasabah CIMB Niaga” tambahnya.

Saat ini, CIMB Niaga terus meningkatkan produk yang ditawarkan kepada masyarakat seperti Tabungan X-tra, KPR X-Tra Dinamis dan World Card. Selain itu, guna memudahkan transaksi, nasabah juga dapat menikmati beragam fasilitas perbankan elektronik melalui ATM, Self Service Terminal (SST), phone banking, internet banking, dan mobile banking yang dapat digunakan selama 24 jam sehari dan di manapun nasabah berada.

Hadirnya cabang ini diharapkan dapat membantu strategi CIMB Niaga untuk menghimpun dana dan menyalurkan kredit kepada masyarakat. Per 31 Maret 2010, jumlah dana masyarakat telah mencapai Rp 93,7 triliun, dan total kredit tercatat sebesar Rp 83,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test