JAKARTA. Bank CIMB Niaga akan menggenjot kredit retail dan consumer goods untuk meningkatkan kinerja perseroan di semester dua ini. CIMB fokus menyalurkan kredit ke sektor ini karena potensinya masih besar untuk dikembangan dan rasio kredit macet atau non performing loan (NPL)-nya relatif rendah. Sebagai gambaran, pada semester pertama, kredit retail yang masuk ketegori kredit mikro, small, medium, entreprise (MSME) tercatat mencapai 20% atau Rp 35,94 triliun dari keseluruhan kredit perseroan. Sedangkan kontribusi kredit consumer goods pada semester pertama mencapai 28% atau Rp 51,25 triliun dari keseluruhan kredit perseroan. Direktur Direktur Strategy and Finance CIMB Niaga, Wan Razly Abdullah mengatakan, pada semester dua ini perseroan menargetkan kredit bisa bertumbuh seiring dengan pertumbuhan industri perbankan.
CIMB Niaga genjot kredit retail & consumer goods
JAKARTA. Bank CIMB Niaga akan menggenjot kredit retail dan consumer goods untuk meningkatkan kinerja perseroan di semester dua ini. CIMB fokus menyalurkan kredit ke sektor ini karena potensinya masih besar untuk dikembangan dan rasio kredit macet atau non performing loan (NPL)-nya relatif rendah. Sebagai gambaran, pada semester pertama, kredit retail yang masuk ketegori kredit mikro, small, medium, entreprise (MSME) tercatat mencapai 20% atau Rp 35,94 triliun dari keseluruhan kredit perseroan. Sedangkan kontribusi kredit consumer goods pada semester pertama mencapai 28% atau Rp 51,25 triliun dari keseluruhan kredit perseroan. Direktur Direktur Strategy and Finance CIMB Niaga, Wan Razly Abdullah mengatakan, pada semester dua ini perseroan menargetkan kredit bisa bertumbuh seiring dengan pertumbuhan industri perbankan.