KONTAN.CO.ID - Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) meresmikan Kantor Cabang Pembantu (KCP) di Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang, Jawa Timur, pekan lalu. Inisiatif ini merupakan bagian dari dukungan kepada program Layanan Satu Atap online untuk pendaftaran calon jemaah haji yang diselenggarakan Kemenag.

Hadirnya fasilitas baru tersebut diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam membuka tabungan dan melakukan pendaftaran haji di CIMB Niaga Syariah yaitu Tabungan iB Pahala yang terintegrasi dengan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag.

Dengan Layanan Satu Atap, proses pendaftaran calon jemaah haji menjadi lebih singkat. Calon jemaah cukup sekali datang Kemenag Kabupaten Malang, maka semua proses pendaftaran dapat dilakukan dengan cepat pada hari dan lokasi yang sama. Mulai dari pembukaan rekening haji dan setoran awal Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) di KCP CIMB Niaga Syariah, hingga proses entri data ke Siskohat dan pengambilan nomor porsi haji.

Head of Sharia Consumer CIMB Niaga Bung Aldilla menyatakan, CIMB Niaga Syariah sebagai Bank Penerima Setoran (BPS) BPIH mendukung Layanan Satu Atap dari Kemenag untuk meningkatkan kenyamanan dalam pelayanan para calon jemaah haji sekaligus mengembangkan potensi bisnis haji.

“Melihat tingginya antusiasme masyarakat untuk beribadah haji, CIMB Niaga Syariah hadir lebih dekat dengan menjadi bagian dari Layanan Satu Atap di Kemenag Kabupaten Malang. Semoga pembukaan KCP CIMB Niaga Syariah tersebut bisa menjadi pilihan yang tepat dan efisien bagi masyarakat dalam menyiapkan perjalanan ibadah haji,” kata Bung Aldilla di Jakarta, Selasa (24/5/2022).

Perluas kerja sama dengan komunitas

Sejalan dengan strategi 2022 untuk berfokus pada pengembangan bisnis Syariah berbasis komunitas, selain membuka KCP di Kemenag Kabupaten Malang, CIMB Niaga Syariah juga terus memperluas kerja sama dengan komunitas di berbagai daerah. Pertama, menjalin sinergi dengan Universitas Gajayana (UNIGA) di Malang.

Kedua, kerja sama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Komisariat Ajatappareng dan Yayasan Pesantren Wahdah Islamiyah (YPWI) di Makassar. Melalui kerja sama ini, CIMB Niaga Syariah akan menyediakan produk dan layanan untuk mendukung kebutuhan perbankan dari para pemangku kepentingan APTISI dan YPWI. Hal ini sekaligus menjadi langkah penting CIMB Niaga Syariah untuk masuk ke segmen komunitas di Indonesia Timur yang berpusat di Sulawesi Selatan.

“Terima kasih kepada Kementerian Agama Kabupaten Malang, Universitas Gajayana, APTISI, dan YPWI yang telah memberikan kepercayaan kepada CIMB Niaga Syariah untuk memberikan layanan terbaik dalam mendukung kebutuhan finansial. Kami berharap kerja sama tersebut dapat memberikan manfaat yang saling menguntungkan bagi para pihak serta meningkatkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) CIMB Niaga Syariah tahun ini,” ujar Bung Aldilla.   

Tentang CIMB Niaga

CIMB Niaga didirikan dengan nama Bank Niaga pada tahun 1955. Sekitar 92,5% saham CIMB Niaga (termasuk yang dimiliki oleh PT Commerce Kapital sebesar 1,02%) dimiliki oleh CIMB Group. CIMB Niaga menawarkan produk dan layanan perbankan lengkap, baik konvensional maupun Syariah, melalui 418 cabang. CIMB Niaga memiliki 11.841 karyawan (konsolidasi) per 31 Maret 2022.

CIMB Group merupakan perusahaan penyedia jasa keuangan terbesar kedua di Malaysia sekaligus salah satu kelompok usaha perbankan universal terkemuka di ASEAN. Produk dan jasa yang ditawarkannya mencakup produk dan jasa perbankan konsumer, perbankan investasi, perbankan Syariah, pengelolaan aset dan asuransi. CIMB Group berkantor pusat di Kuala Lumpur, dan beroperasi di seluruh negara anggota ASEAN (Malaysia, Indonesia, Thailand, Singapura, Kamboja, Brunei, Vietnam, Myanmar, Laos, dan Filipina). Selain di kawasan ASEAN, CIMB Group mendirikan pula kantor di China, Hong Kong, India, Amerika Serikat, Inggris, dan Korea. Saham CIMB Group tercatat di Bursa Malaysia melalui CIMB Group Holdings Berhad. Per 31 Maret 2022, kelompok usaha ini memiliki nilai kapitalisasi pasar yang mencapai USD12,9 miliar.     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti