JAKARTA. PT CIMB Principal Asset Management akan sekali lagi menelurkan produk reksadananya di akhir tahun ini. Direktur CIMB Principal Asset Management Gunanta Afrima menyampaikan, produk ini akan berbentuk reksadana terproteksi.Produk ini ditujukan untuk nasabah institusi dan saat ini masih dalam proses oleh pihak Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). "Semoga awal Desember bisa launching,"ujar Gunanta.Dia menguraikan, produk terproteksinya hampir 100%, akan menggunakan aset dasar (underlying asset) obligasi pemerintah dengan target indikasi imbal hasil 6%-7%.JIka dijumlahkan, CIMB Principal menerbitkan 5 produk baru di tahun ini. "Kami di tahun ini menerbitkan reksadana pasar uang, reksadana jenis pendapatan tetap, reksadana campuran dan juga reksadana saham," jelas Gunanta.Per Oktober kemarin, dana kelolaan CIMB Principal sudah mencapai Rp 1,8 triliun dan Gunanta berharap sampai akhir tahun dana kelolaannya tetap stabil.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
CIMB terbitkan reksadana terproteksi di akhir 2012
JAKARTA. PT CIMB Principal Asset Management akan sekali lagi menelurkan produk reksadananya di akhir tahun ini. Direktur CIMB Principal Asset Management Gunanta Afrima menyampaikan, produk ini akan berbentuk reksadana terproteksi.Produk ini ditujukan untuk nasabah institusi dan saat ini masih dalam proses oleh pihak Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). "Semoga awal Desember bisa launching,"ujar Gunanta.Dia menguraikan, produk terproteksinya hampir 100%, akan menggunakan aset dasar (underlying asset) obligasi pemerintah dengan target indikasi imbal hasil 6%-7%.JIka dijumlahkan, CIMB Principal menerbitkan 5 produk baru di tahun ini. "Kami di tahun ini menerbitkan reksadana pasar uang, reksadana jenis pendapatan tetap, reksadana campuran dan juga reksadana saham," jelas Gunanta.Per Oktober kemarin, dana kelolaan CIMB Principal sudah mencapai Rp 1,8 triliun dan Gunanta berharap sampai akhir tahun dana kelolaannya tetap stabil.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News