KONTAN.CO.ID - Cincin planet Saturnus bisa hilang? Ini penjelasan yang harus Anda ketahui.

Kita mengenal bahwa Saturnus adalah planet yang penampakannya unik. Saturnus merupakan planet di Tata Surya terjauh ke-6 dari Matahari.

Saturnus juga terkenal dengan sistem cincinnya yang unik. Cincin tersebut sebagian besar terdiri dari partikel-partikel es dengan sedikit puing-puing batu dan debu.

Fundamental Tetap Kuat, Pasar Respons Positif Saham BBCA

Baca Juga: Apakah Bumi Memiliki Bulan lebih dari Satu? Ini Penjelasan yang Harus Anda Ketahui

Meskipun cincin sudah sangat melekat di planet tersebut, ternyata ada sebuah fenomena yang membuat cincin Saturnus menghilang dari pandangan.

Melansir laman NASA (science.nasa.gov), cincin Saturnus akan menghilang dari pandangan pada November 2025 ini.

Bagaimana bisa cincin di planet Saturnus menghilang dari pandangan?

Baca Juga: Siklon Tropis Fina, ini Penjelasan dan Dampak Terhadap Cuaca di Indonesia

Penjelasan cincin Saturnus menghilang dari pandangan

Fenomena ini bisa terjadi ketika Saturnus mengorbit Matahari dengan sudut kemiringan 26,7 derajat.

Ini berarti, dari pandangan kita (di Bumi), cincin-cincinnya tampak bergeser ke atas dan ke bawah seiring berjalannya waktu.

Tepatnya pada 23 November nanti, Saturnus akan berada pada sudut sedemikian rupa sehingga cincinnya menghadap kita (di Bumi), dan karena cincinnya sangat tipis, cincin tersebut tampak menghilang dari pandangan.

Apakah cincin Saturnus akan kembali?

Baca Juga: Mengamati Oposisi Uranus, Inilah Tips yang Harus Anda Ketahui

Jangan khawatir, cincin-cincin itu tidak akan hilang dari pandangan untuk selamanya.

Seiring planet ini terus mengorbit, cincin-cincinnya secara bertahap akan muncul lagi.

Mengutip Wikipedia, fenomena ini terjadi dua kali setiap tahun Saturnus (kira-kira setiap 15 tahun Bumi).

Itu dia pembahasan tentang planet Saturnus yang akan kehilangan cincinnya dari pandangan kita di Bumi.

Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan.

Tonton: Harga Emas Antam Hari Ini Menipis (22 November 2025)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News