KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola pusat perbelanjaan PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menyambut baik rencana pembukaan kembali bioskop. Pembukaan kembali bioskop bisa meningkatkan jumlah pengunjung pusat perbelanjaan yang dikelola CTRA.

"Kabar baik bioskop akan dibuka, menurut saya sudah benar karena bioskop itu low risk selama pakai masker. Sebab di bioskop juga tidak bicara," kata Direktur Ciputra Development Harun Hajadi, Kamis (27/8).

Meski demikian dia menilai, dalam tahap awal hal tersebut belum akan berdampak signifikan terhadap kinerja CTRA. Untuk saat ini, dia mengaku tingkat okupansi mal yang dikelolanya masih sekitar 30% hingga 45%.

Baca Juga: Ini dampak rencana pembukaan bioskop ke emiten pengelola mal

Sebagai informasi, CTRA memiliki portofolio mal meliputi Lotte Shopping Avenue, Mal Ciputra Jakarta, serta Mal Ciputra Cibubur. "Kami tidak perlu memaksakan untuk pengunjung meningkat, karena bagaimanapun 75% pengunjung dari normal sudah cukup baik untuk social distancing serta lower density," tambah Harun.

Dari sisi kinerja, sepanjang paruh pertama tahun ini pendapatan CTRA menurun 10,83% secara tahunan menjadi Rp 2,80 triliun dari Rp 3,15 triliun di periode yang sama tahun lalu. Laba bersih CTRA juga menurun 42,81% secara tahunan menjadi Rp 169 miliar dari Rp 296 miliar di periode yang sama tahun lalu.

Pada akhir perdagangan Kamis (27/8) saham CTRA naik 1,32% ke harga Rp 770 per saham. Analis NH Korindo Sekuritas Ajeng Kartika Hapsari merekomendasikan buy saham CTRA dengan target harga Rp 810 per saham.

Baca Juga: 7 Aturan yang harus diperhatikan pengelola saat bioskop dibuka kembali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati