KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menargetkan pertumbuhan pra penjualan alias marketing sales di 2019 akan stagnan dari tahun 2018 lalu karena manajemen tak akan menyertakan penjualan dari apartemen en block. Direktur dan Sekretaris Perusahaan CTRA Tulus Santoso mengatakan, CTRA membukukan marketing sales sebesar Rp 6,36 triliun di 2018 atau setara 83,11% dari target marketing sales 2018 yang sebesar Rp 7,7 triliun. "Jumlah Rp 6,36 triliun tersebut termasuk penjualan apartemen en block senilai Rp 575 miliar karena sebenarnya total marketing sales bersih sebesar Rp 5,8 triliun. Sehingga target marketing sales di 2019 yang sebesar Rp 6,02 triliun masih tumbuh sekitar 4%," kata Tulus kepada Kontan.co.id, Jumat (15/2). Adapun kontribusi atas penjualan dari segmen rumah hunian dan kaveling tanah berkontribusi sebesar 63% terhadap marketing sales CTRA di 2018. Dari segmen ruko, apartemen dan kantor masing-masing berkontribusi sebesar 13%, 21%, dan 3%.
Ciputra Development (CTRA) targetkan marketing sales Rp 6,02 triliun pada 2019
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menargetkan pertumbuhan pra penjualan alias marketing sales di 2019 akan stagnan dari tahun 2018 lalu karena manajemen tak akan menyertakan penjualan dari apartemen en block. Direktur dan Sekretaris Perusahaan CTRA Tulus Santoso mengatakan, CTRA membukukan marketing sales sebesar Rp 6,36 triliun di 2018 atau setara 83,11% dari target marketing sales 2018 yang sebesar Rp 7,7 triliun. "Jumlah Rp 6,36 triliun tersebut termasuk penjualan apartemen en block senilai Rp 575 miliar karena sebenarnya total marketing sales bersih sebesar Rp 5,8 triliun. Sehingga target marketing sales di 2019 yang sebesar Rp 6,02 triliun masih tumbuh sekitar 4%," kata Tulus kepada Kontan.co.id, Jumat (15/2). Adapun kontribusi atas penjualan dari segmen rumah hunian dan kaveling tanah berkontribusi sebesar 63% terhadap marketing sales CTRA di 2018. Dari segmen ruko, apartemen dan kantor masing-masing berkontribusi sebesar 13%, 21%, dan 3%.