Ciri-Ciri Asam Urat Di Tangan dan Kaki - Inilah berbagai ciri-ciri asam urat di t angan dan kaki. Ciri-ciri asam urat di tangan dan kaki harus dikenali sejak awal agar asam urat tidak menumpuk ke organ lain seperti ginjal. Pasalnya, ada bahaya jika asam urat menumpuk di ginjal. Mengenali ciri-ciri asam urat di tangan dan kaki sangat penting. Semakin cepat asam urat diketahui, Anda bisa lebih cepat melakukan pengobatan. Normalnya, kadar asam urat dalam darah manusia berkisar antara 3,4 -7,0 mg/dL pada laki laki, pada perempuan antara 2,4-6,0 mg/dL dan 2,0-5,5 mg/dL pada kelompok anak-anak.
Ciri-ciri asam urat di tangan
Dilansir dari Medical News Today, asam urat sering kali memengaruhi persendian dan sewaktu-waktu dapat menyerang tangan. Pembengkakan akibat kondisi ini dapat berlangsung hingga dua minggu, tetapi gejalanya dapat berkembang dengan cepat secara tiba-tiba. Begitu pula dengan penyembuhan, proses pemulihan dari asam urat dapat terjadi dengan sendirinya walau tidak diobati. Orang yang pernah terkena asam urat biasanya memasuki periode remisi selama berminggu-minggu atau bertahun-tahun. Selama periode itu, mereka mungkin saja tidak merasakan tanda-tanda asam urat tapi kondisi ini dapat berlangsung lama jika tidak diobati. Apabila asam urat menyerang tangan, muncul beberapa tanda yang kerap dirasakan. Berikut ciri-ciri asam urat di tangan: - Pembengkakan - Perubahan warna kulit - Terasa panas - Rasa sakit yang luar biasa.Ciri-ciri asam urat di kaki
Dilansir dari Foot Doc, asam urat juga menyebabkan rasa sakit pada persendian lain, seperti kaki. Salah satu bagian pada kaki yang sering kali terkena asam urat adalah jempol kaki dan kondisi ini sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter supaya tidak terjadi komplikasi lainnya. Dalam hal ini, asam urat kerap menyerang wanita yang memasuki fase menopause dan laki-laki berusia 30 tahun. Asam urat yang menyerang kaki dapat menimbulkan beberapa tanda. Berikut ciri-ciri asam urat di kaki: - Kulit terasa hangat atau lembut ketika disentuh - Pembengkakan - Rasa nyeri luar biasa - Kulit kemerahanPenyebab asam urat
Dilansir dari RS EMC, ada beberapa faktor yang memicu terjadinya asam urat, seperti: - Penderita penyakit tiroid, kolesterol tinggi, leukimia, anemia, sleep apnea, diabetes, gangguan sindrom metabolik, penyakit ginjal, dan penyakit jantung - Konsumsi makanan kaya purin, seperti teri, tuna, kerang, sarden, jeroan hewan, dan daging merah - Konsumsi minuman mengandung banyak gula atau alkohol Selesai menjalani operasi atau cedera Keturunan atau genetik. Cara mengobati asam urat Siapa pun tentunya tidak mau terkena asam urat karena kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan ketika beraktivitas. Apabila asam urat kadung terjadi, orang dapat berkonsultasi ke dokter dan diberikan obat yang sesuai dengan seberapa kondisi yang diderita. Obat dari dokter dapat mencegah asam urat menyerang di kemudian hari, termasuk meredakan nyeri. Namun, pengobatan asam urat sebaiknya dibarengi juga dengan pola hidup sehat, di antaranya: - Berhenti merokok - Rutin berolahraga - Kurangi konsumsi alkohol - Batasi konsumsi makanan yang manis atau asinnya berlebihan Menjaga berat badan ideal. Bahaya asam urat di ginjal Menurut YankesKemkes, penumpukan asam urat di ginjal bisa mengganggu fungsi ginjal secara keseluruhan. Untuk diketahui, ginjal memiliki peran penting dalam mengeluarkan produk limbah metabolisme, termasuk asam urat. Seseorang memiliki kadar asam urat yang tinggi, itu berarti ginjalnya perlu kerja ekstra dalam memproses kelebihan uric acid tersebut. Jika ginjal terus-menerus bekerja keras, lama-kelamaan organ tersebut akan mengalami penurunan fungsi. Hal ini mengakibatkan penyakit ginjal dan memicu timbulnya batu ginjal. Berikut penjelasannya.- Penyakit ginjal
- Nyeri saat buang air kecil
- Terdapat darah di dalam urine
- Urine berbau tak sedap atau menyengat
- Urine tampak keruh
- Demam dan menggigil
- Batu ginjal dapat menyebabkan sumbatan yang mengganggu fungsi ginjal dan dapat berkembang menjadi gangguan ginjal akut.