KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) menyatakan bahwa realisasi kinerja hingga semester pertama 2024 masih sejalan dengan panduan yang ditetapkan sebelumnya. 

“Kinerja semester I-2024 masih on track dengan guidelines yang kami tetapkan,” ungkap Corporate Secretary Cisarua Mountain Dairy Dinar Primasari, kepada Kontan.co.id, pekan ini. 

CMRY belum merilis secara resmi laporan keuangan semester pertama 2024. Per kuartal I-2024, penjualan neto CMRY meningkat 18,46% year on year (yoy) menjadi Rp 2,16 triliun pada kuartal I-2024. Sedangkan pada posisi yang sama tahun lalu penjualan neto CMRY tercatat di angka Rp 1,83 triliun. 

Baca Juga: Rambah Bisnis Baru, Laba Dan Pendapatan Cimory (CMRY) Diproyeksi Kian Menebal

Penjualan neto CMRY selama periode tersebut ditopang oleh makanan konsumsi sebesar Rp 1,20 triliun. Kemudian menyusul produk olahan ssusu senilai Rp 965,98 miliar. 

Hingga akhir Maret 2024, CMRY berhasil mengantongi laba periode berjalan yang diatribsuiakn kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 368,33 miliar atau bertumbuh 30% dibandingkan Rp 297,17 miliar pada posisi yang sama tahun lalu. 

Dinar menyebutkan, untuk tahun ini, CMRY fokus pada pertumbuhan berkelanjutan, baik untuk kinerja penjualan maupun laba. “Sejauh ini, kami belum merevisi target ataupun guidance yang telah kami tetapkan sebelumnya,” tuturnya. 

CMRY juga terus mengembangkan dan meluncurkan produk inovatif, baik pada segmen Premium Dairy maupun Premium Consumer Foods. 

Beberapa produk anyar yang sudah diluncurkan CMRY pada tahun ini di antaranya Yogurt Stick flavour extension dengan rasa Original dan Mango Sticky Rice serta  Crispy Chicken Nugget Spicy. 

Di saming pengembangan produk baru, CMRY juga menjalankan strategi-strategi lainnya untuk maksimalkan bisnis. Salah satunya 

berinvestasi pada kegiatan pemasaran dan brand investment, terutama pemasaran digital untuk meningkatkan brand equity di marketplace. 

Baca Juga: Kinerja Cisarua Mountain Dairy (CMRY) Tumbuh Positif pada Kuartal I-2024

Selain itu, pihaknya juga fokus pada peningkatan kesadaran dan penetrasi merek dan produk terutama di wilayah lainnya (di luar Pulau Jawa dan Sumatra). 

“Berinvestasi pada fasilitas produksi dan fasilitas pergudangan serta cold-chain storage, memperluas dan memperkuat saluran distribusi pada Modern Trade, General Trade, dan Miss Cimory, dan Menerapkan langkah-langkah pengendalian biaya yang disiplin, efektif dan efisien terutama dalam operational cost,” jelas Dinar. 

Untuk tahun ini CMRY menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 400-Rp 500 miliar. Namun sayang, pihaknya tak memerinci lebih lanjut rencana penggunaan capex tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi