JAKARTA. PT Citibank Indonesia mencatatkan pertumbuhan kinerja di semester pertama tahun ini. Citibank membukukan laba bersih sebesar Rp 1,2 triliun, naik 55% dibandingkan periode yang sama tahun lalu atau year on year (yoy) senilai Rp 777 miliar. Kenaikan laba bersih ini ditopang pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 15% yoy menjadi Rp 2 triliun pada akhir semester I 2016. Tidak hanya itu, beban operasional bunga juga membaik. Didukung penurunan beban cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan khususnya kredit sebesar 35% menjadi Rp 397 miliar dari sebelumnya Rp 613 miliar. Perbaikan ini menyebabkan tingkat efisiensi yang lebih baik, terlihat dari rasio BOPO (Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional) yang turun menjadi 81,71% pada akhir semester I 2016.
Semester I, laba bersih Citibank naik 55%
JAKARTA. PT Citibank Indonesia mencatatkan pertumbuhan kinerja di semester pertama tahun ini. Citibank membukukan laba bersih sebesar Rp 1,2 triliun, naik 55% dibandingkan periode yang sama tahun lalu atau year on year (yoy) senilai Rp 777 miliar. Kenaikan laba bersih ini ditopang pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 15% yoy menjadi Rp 2 triliun pada akhir semester I 2016. Tidak hanya itu, beban operasional bunga juga membaik. Didukung penurunan beban cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan khususnya kredit sebesar 35% menjadi Rp 397 miliar dari sebelumnya Rp 613 miliar. Perbaikan ini menyebabkan tingkat efisiensi yang lebih baik, terlihat dari rasio BOPO (Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional) yang turun menjadi 81,71% pada akhir semester I 2016.