KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Citigroup Inc. mencatat pengeluarannya akan membengkak pada kuartal kedua tahun ini. Menyusul biaya pesangon yang harus dikeluarkan untuk sekitar 1.600 karyawannya terdampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal. Chief Financial Officer Citi, Mark Mason menyampaikan, biaya yang pada kuartal kedua akan lebih tinggi, yakni sekitar US$300 juta hingga US$400 juta dibandingkan dengan kuartal pertama tahun ini. "Sebagian besar disebabkan oleh biaya restrukturisasi dan reposisi yang harus saya keluarkan," kata Mason seperti yang dikutip dari Reuters, Kamis (15/6).
Citigroup Harus Rogoh US$400 Juta untuk Pesangon 1.600 Karyawan yang Kena PHK
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Citigroup Inc. mencatat pengeluarannya akan membengkak pada kuartal kedua tahun ini. Menyusul biaya pesangon yang harus dikeluarkan untuk sekitar 1.600 karyawannya terdampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal. Chief Financial Officer Citi, Mark Mason menyampaikan, biaya yang pada kuartal kedua akan lebih tinggi, yakni sekitar US$300 juta hingga US$400 juta dibandingkan dengan kuartal pertama tahun ini. "Sebagian besar disebabkan oleh biaya restrukturisasi dan reposisi yang harus saya keluarkan," kata Mason seperti yang dikutip dari Reuters, Kamis (15/6).