Citra Swarna Group andalkan konsep hijau dalam membangun proyek di Karawang



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Karawang semakin tinggi seiring banyaknya pabrik manufaktur. Seiring dengan pertumbuhan itu secara tidak langsung polusi udara di wilayah ini semakin meningkat. Oleh karena itu, pengembang Citra Swarna Group menawarkan konsep pembangunan hijau untuk proyek Kartika Residence Karawang yang mengusung konsep pride of living.

Direktur Utama Citra Swarna Group Victor memprediksi, dalam beberapa tahun ke depan proyek Kartika Residence akan jadi kawasan hunian dengan nilai investasi menjanjikan di Karawang Timur karena dibangun dengan konsep hijau dan sekaligus bisa memenuh kebutuhan gaya hidup modern. 

“Selain mengedepankan kualitas bangunan serta lingkungan hijau nan asri, lokasi proyek Kartika Residence juga sangat strategis, terletak di kawasan Kota Industri, tepatnya di Klari, Karawang Timur," kata Victor dalam keterangan resminya, Selasa (13/10).


Kartika Residence merupakan proyek perumahan ke-14 persembahan Citra Swarna Group yang akan dibangun di lahan seluas 140 hektare (ha). Dikembangkan dengan konsep kota mandiri terintegrasi, dekat dengan exit tol Karawang Timur, Terminal Bus Klari, Stasiun Kereta Klari serta pusat perbelanjaan.

Baca Juga: Luncurkan KPR From Home, BTN gandeng 42 pengembang ini

Untuk mewujudkan pengembangan kawasan hunian asri, Citra Swarna Group melakukan penghijauan dengan menanam seribu pohon di kawasan Kartika Residence.  

Jumlah ketersediaan ruang terbuka serta bangunan bernuansa hijau lebih banyak menjadi prasarat utama pembentukan lingkungan asri guna mendukung terciptanya kehidupan yang lebih berkualitas bagi setiap penghuninya. 

Direktur Operasional Citra Swarna Group Diding Wahidin mengungkapkan, perseroan tak segan-segan menggelontorkan dana investasi pembangunan ruang terbuka hijau dalam penfembangan proyeknya." pada satu proyek propertinya investasinya hingga hampir setengah miliar rupiah,” ujarnya.

Tahap awal pengembangan ruang terbuka hijau pada kawasan Kartika Residence, akan menanam pohon peneduh di sekitar jalan boulevard dan area danau yang memiliki luasan 2 hektare. Rencananya akan ada total 4.000 pohon nantinya di sana dengan 90 jenis.

Diding mengatakan lokasi strategis itu membuat proyek ini diminati pasar. Dua klaster hunian yang dipasarakan di kawasan ini yakni Kabandungan dan Kawaluyaan sebanyak 468 unit ludes dalam waktu singkat. 

Bahkan klaster ketiga, Karahayuan sebanyak 405 unit yang dibanderol mulai dari Rp 400 juta sampai dengan Rp 700 jutaan sudah terjual 85% meski di masa Pandemi Covid-19 dan sebanyak 170 unit telah diserahterimakan kepada konsumen pada akhir September lalu.

Klaster Karahayuan yang dibangun di area seluas 5,9 hektar menawarkan beberapa tipe hunian, yaitu tipe satu lantai ARANA (30/60) Rp 400 jutaan, AYANA (30/72) Rp 450 jutaan, KANAYA (38/72) Rp 500 jutaan, serta tipe KALYANA (45/90) Rp660 jutaan, Serta tipe rumah dua lantai ADARA (60/72) Rp700 jutaan.

Untuk mempermudah transaksi kepemilikan rumah pada proyek Kartika Residence, Citra Swarna Group menjalin kerjasama dengan perbankan swasta maupun BUMN, salah satunya Bank BTN. 

“Saat Pandemi Covid-19 merupakan waktu yang tepat untuk membeli rumah, sebab pemerintah dan perbankan memberikan banyak kemudahan melalui penawaran promo Kredit Pemilikan Rumah (KPR) maupun cara bayar lainnya," kata General Manager Sales &  Marketing Citra Swarna Group Hengky Japri.

Selanjutnya: Ini strategi Citra Swarna kembangkan perumahan Kartika Residence

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi