JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksi perolehan laba perbankan tahun ini membaik dibandingkan tahun 2016. Hal ini salah satunya karena biaya pencadangan pada 2017 jauh lebih berkurang. Muliaman Hadad, Ketua Dewan Komisioner OJK mengatakan, tahun ini, diproyeksi rasio kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) bank akan lebih baik. “Hal ini menyebabkan biaya pencadangan bank berkurang dan mendorong laba lebih baik,” ujar Muliaman, Selasa (21/2). Mulliaman belum mau merinci berapa target laba perbankan sesuai RBB 2017. Namun pada 2016 lalu, OJK mencatat laba industri perbankan sebesar Rp 106 triliun atau naik 1,92% secara tahunan atau year on year (yoy).
CKPN turun, OJK proyeksi laba 2017 membaik
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksi perolehan laba perbankan tahun ini membaik dibandingkan tahun 2016. Hal ini salah satunya karena biaya pencadangan pada 2017 jauh lebih berkurang. Muliaman Hadad, Ketua Dewan Komisioner OJK mengatakan, tahun ini, diproyeksi rasio kredit bermasalah alias non performing loan (NPL) bank akan lebih baik. “Hal ini menyebabkan biaya pencadangan bank berkurang dan mendorong laba lebih baik,” ujar Muliaman, Selasa (21/2). Mulliaman belum mau merinci berapa target laba perbankan sesuai RBB 2017. Namun pada 2016 lalu, OJK mencatat laba industri perbankan sebesar Rp 106 triliun atau naik 1,92% secara tahunan atau year on year (yoy).