CLEO Lanjutkan Langkah 20 Tahun Hadirkan Galon Bebas BPA Penuhi Kebutuhan Konsumen



KONTAN.CO.ID - PT Sariguna Primatirta Tbk (Tanobel Group) emiten produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) bagian dari Tanobel Group dengan IDX ticker code: CLEO:IJ, terus berkomitmen melanjutkan langkah yang sudah dilakukan selama 20 tahun yaitu menghadirkan produk yang aman dikonsumsi, melalui penggunaan galon bebas BPA (Bisphenol A). Sedari awal pendirian, CLEO yang merupakan salah satu produsen AMDK terbesar di Indonesia ini selalu konsisten memberikan produk yang aman dikonsumsi.

“Pengolahan dengan teknologi nano filter serta penggunaan galon bebas BPA merupakan keunggulan produk CLEO, karena aman dikonsumsi sehingga mampu meminimalisir potensi risiko penyakit. Sudah tentu, kami akan terus melanjutkan komitmen akan produk yang sehat ini ke depannya," kata Melisa Patricia, CEO dari CLEO.

Pandangan Perseroan bahwa setiap konsumen memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dan setiap jenis kebutuhan memiliki pangsa pasarnya masing-masing, telah membuat CLEO selalu aktif berinovasi menciptakan portofolio produk yang semakin bervariasi. Setiap produk CLEO mulai dari produk cup, botol dan galon berbagai ukuran, hingga produk premium seperti seperti Cleo Platine, Sparkling Water, semuanya diciptakan menyesuaikan dengan kebutuhan para pelanggan.


Di bulan November ini, CLEO kembali meluncurkan produk inovasi baru, yaitu Cleo 1 liter. Peluncuran produk baru tersebut sekaligus semakin melengkapi portofolio produk CLEO yang semakin bervariasi. Dengan kemasan 1 liter yang praktis dan mudah dibawa, CLEO berharap produk Cleo 1 liter ini dapat menjadi pilihan alternatif bagi konsumen, terutama bagi mereka yang memiliki gaya hidup aktif di luar ruangan.

Sebagai upaya memenuhi kebutuhan para pelanggan, CLEO juga berusaha hadir lebih dekat kepada pelanggan, dengan terus melakukan ekspansi di berbagai wilayah di Indonesia agar kebutuhan AMDK lebih cepat terpenuhi. Saat ini, CLEO memiliki total 32 pabrik yang sudah beroperasional dengan pabrik terbaru di Palembang (Sumatera Selatan), dan sedang membangun 3 pabrik lagi di Palu (Sulawesi Tengah), Pontianak (Kalimantan Barat), dan Pekanbaru (Riau). Dari total pabrik yang dimiliki, CLEO mampu memproduksi lebih dari 5  miliar liter air per tahun.

CLEO juga memiliki komitmen yang kuat untuk berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan. Terbukti, komitmen ini telah mendapat berbagai pengakuan seperti diperolehnya sertifikasi ecolabel untuk berbagai produk Perseroan, serta sertifikasi industri hijau untuk pabrik CLEO di Pandaan Jawa Timur.

Didukung keunggulan berupa diversifikasi produk yang beragam, jaminan produk yang aman dikonsumsi karena diproduksi dengan teknologi nano filter serta dikemas menggunakan galon bebas BPA, CLEO optimis akan mampu mempertahankan pertumbuhan penjualan hingga dua digit di akhir tahun 2024 ini. Perseroan sendiri telah sukses membukukan pertumbuhan dua digit baik untuk penjualan maupun laba bersih pada kuartal ketiga 2024.

Pada kuartal ketiga 2024, CLEO mencatatkan laba bersih sebesar Rp336,5 miliar atau naik 61% dari periode sama sebelumnya. Sementara penjualan CLEO pada periode tersebut tercatat sebesar Rp2,0 triliun, tumbuh 32% dibandingkan penjualan pada periode yang sama tahun 2023 yang sebesar Rp1,5 triliun.   Tentang PT Sariguna Primatirta Tbk

PT Sariguna Primatirta Tbk dengan identitas Tanobel Group, perusahaan publik yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2017 (IDX: CLEO) merupakan produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikat food safety management ISO 22000:2005. Pada tahun 2004 Cleo hadir di Indonesia sebagai brand Air Minum dalam kemasan dengan diferensiasi Air Murni dan pembukaan pabrik pertama di Pandaan, Jawa Timur.

Hadir dengan inovasi pertama di Indonesia, yaitu Galon Cleo yang memiliki handle sehingga mudah untuk dibawa dan dipasang ke dispenser. Sejak diluncurkan di tahun 2004, galon CLEO sudah menggunakan bahan baku PET yang bebas dari BPA (Bisfenol A).

Galon yang mengandung BPA berbahaya karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk beberapa jenis kanker. Selain itu, pada 2024, CLEO mendapatkan sertifikasi Ekolabel atas komitmen Perusahaan dalam memenuhi klaim kandungan daur ulang 100%; 50%; dan 10% untuk beberapa produk, serta Perusahaan berhasil mendapatkan Sertifikasi Industri Hijau untuk pabrik pertama mereka di Pandaan, Jawa Timur.

Baca Juga: Penjualan dan Laba Bersih CLEO Kompak Naik Dua Digit di Q3-2024

Selanjutnya: Jerman Menolak Kebijakan AS Kirimkan Bantuan Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina

Menarik Dibaca: Universitas Ciputra Ajak Mahasiswa Ikut Pameran SIAL Interfood 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti