JAKARTA. Gejolak di bursa saham menyebabkan perusahaan pembiayaan Clipan Finance menurunkan harga penawaran saham terbatas atau rights issue. Clipan semula menawarkan Rp 500 per saham, kini menjadi Rp 400 per saham. "Kami ingin pemegang saham existing lebih banyak berpartisipasi," kata Sekretaris Perusahaan Clipan, Dwi Janto, usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Jumat (23/9). Di samping itu, pasar saham yang turun cukup tajam juga menjadi bahan pertimbangan. "Kami khawatir penyerapan susah," tambah Dwi. Melalui proses rights issue ini, Clipan yang melepas 1,17 miliar saham dan menargetkan perolehan dana segar Rp 468 miliar. Clipan sudah menunjuk Evergreen Capital dan Indo Premier Securities sebagai penjamin emisi hajatan ini. Evergreen Capital juga bertindak selaku pembeli siaga.
Clipan Finance revisi harga rights issue
JAKARTA. Gejolak di bursa saham menyebabkan perusahaan pembiayaan Clipan Finance menurunkan harga penawaran saham terbatas atau rights issue. Clipan semula menawarkan Rp 500 per saham, kini menjadi Rp 400 per saham. "Kami ingin pemegang saham existing lebih banyak berpartisipasi," kata Sekretaris Perusahaan Clipan, Dwi Janto, usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Jumat (23/9). Di samping itu, pasar saham yang turun cukup tajam juga menjadi bahan pertimbangan. "Kami khawatir penyerapan susah," tambah Dwi. Melalui proses rights issue ini, Clipan yang melepas 1,17 miliar saham dan menargetkan perolehan dana segar Rp 468 miliar. Clipan sudah menunjuk Evergreen Capital dan Indo Premier Securities sebagai penjamin emisi hajatan ini. Evergreen Capital juga bertindak selaku pembeli siaga.