JAKARTA. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebesar Rp 44 miliar. Dividen tersebut dibagikan kepada 2,2 miliar saham. Dengan kata lain, setiap saham memperoleh Rp 20.Dividen ini berasal dari dividen yang diambil dari sebagian dana laba bersih tahun buku 2012 dan 2013 masing-masing Rp 22 miliar. Sejatinya, CMNP menoreh laba bersih di tahun 2012 sebesar Rp 385,52 miliar dan di tahun 2013 sebesar Rp 402,42 miliar.Namun, berdasar hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) CMNP pada Jumat (27/6), memutuskan penggunaan sebagian besar laba bersih pada tahun buku 2012 dan tahun buku 2013 untuk mengoptimalkan pengembangan bisnis.Direktur Keuangan CMNP Indrawan Sumantri mengatakan hal tersebut dilakukan untuk mewujudkan bisnis Perseroan yang berkelanjutan. "Pemegang saham sangat fokus berekspansi di industri jalan tol," ujar Indrawan dalam keterangannya, Senin (30/6).Dari laba bersih yang diperoleh Perseroan di tahun 2012 sebesar Rp 385,52 miliar, perseroan mengalokasikan 94,29% atau Rp 363,52 miliar sebagai laba ditahan. Selain itu, Perseroan juga mengalokasikan Rp 241,87 miliar sebagai laba ditahan atau 60,1% dari total laba besih sebesar Rp 402,42 miliar di tahun buku 2013."Artinya, secara keseluruhan, CMNP memiliki total laba bersih ditahan sebesar Rp 605,39 miliar yang dapat digunakan untuk pengembangan bisnis," ucapnya.CMNP mencatatkan pertumbuhan laba bersih di 2013 sebesar 4,38%, dari semula Rp 385,5 miliar di 2012 menjadi Rp 402,4 miliar di 2013. Pada pos pendapatan, CMNP catatkan Rp 962,5 miliar di 2013 atau tumbuh 6,54% dari tahun 2012 sebesar Rp 903,4 miliar.Pendapatan tersebut berasal dari pendapatan tol Rp 893,7 miliar, pendapatan sewa lahan pada ruas Waru – Juanda sebesar Rp7,4 miliar, dan pendapatan jasa konstruksi Rp 26,6 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
CMNP tebar dividen Rp 44 miliar
JAKARTA. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebesar Rp 44 miliar. Dividen tersebut dibagikan kepada 2,2 miliar saham. Dengan kata lain, setiap saham memperoleh Rp 20.Dividen ini berasal dari dividen yang diambil dari sebagian dana laba bersih tahun buku 2012 dan 2013 masing-masing Rp 22 miliar. Sejatinya, CMNP menoreh laba bersih di tahun 2012 sebesar Rp 385,52 miliar dan di tahun 2013 sebesar Rp 402,42 miliar.Namun, berdasar hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) CMNP pada Jumat (27/6), memutuskan penggunaan sebagian besar laba bersih pada tahun buku 2012 dan tahun buku 2013 untuk mengoptimalkan pengembangan bisnis.Direktur Keuangan CMNP Indrawan Sumantri mengatakan hal tersebut dilakukan untuk mewujudkan bisnis Perseroan yang berkelanjutan. "Pemegang saham sangat fokus berekspansi di industri jalan tol," ujar Indrawan dalam keterangannya, Senin (30/6).Dari laba bersih yang diperoleh Perseroan di tahun 2012 sebesar Rp 385,52 miliar, perseroan mengalokasikan 94,29% atau Rp 363,52 miliar sebagai laba ditahan. Selain itu, Perseroan juga mengalokasikan Rp 241,87 miliar sebagai laba ditahan atau 60,1% dari total laba besih sebesar Rp 402,42 miliar di tahun buku 2013."Artinya, secara keseluruhan, CMNP memiliki total laba bersih ditahan sebesar Rp 605,39 miliar yang dapat digunakan untuk pengembangan bisnis," ucapnya.CMNP mencatatkan pertumbuhan laba bersih di 2013 sebesar 4,38%, dari semula Rp 385,5 miliar di 2012 menjadi Rp 402,4 miliar di 2013. Pada pos pendapatan, CMNP catatkan Rp 962,5 miliar di 2013 atau tumbuh 6,54% dari tahun 2012 sebesar Rp 903,4 miliar.Pendapatan tersebut berasal dari pendapatan tol Rp 893,7 miliar, pendapatan sewa lahan pada ruas Waru – Juanda sebesar Rp7,4 miliar, dan pendapatan jasa konstruksi Rp 26,6 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News