KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan kendaraan bekas multifinance terus tumbuh melambat dalam beberapa bulan terakhir. Per Februari 2025 tumbuh 15,56% Year on Year (YoY), per Maret 2025 tumbuh 13,69% YoY, lalu per April 2025 hanya tumbuh 11,08% YoY. Mengenai hal itu, PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) juga mengalami perlambatan pertumbuhan pembiayaan kendaraan bekas. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan penyaluran pembiayan kendaraan bekas perusahaan tumbuh sebesar 37% YoY per Maret 2025, per April 2025 tumbuh 17% YoY, kemudian pertumbuhannya menjadi sebesar 2% YoY per Mei 2025. Baca Juga: CNAF Bidik Pembiayaan Kendaraan Ramah Lingkungan Rp665 Miliar di 2025
CNAF Alami Perlambatan Pertumbuhan Penyaluran Pembiayaan Kendaraan Bekas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan kendaraan bekas multifinance terus tumbuh melambat dalam beberapa bulan terakhir. Per Februari 2025 tumbuh 15,56% Year on Year (YoY), per Maret 2025 tumbuh 13,69% YoY, lalu per April 2025 hanya tumbuh 11,08% YoY. Mengenai hal itu, PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) juga mengalami perlambatan pertumbuhan pembiayaan kendaraan bekas. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan penyaluran pembiayan kendaraan bekas perusahaan tumbuh sebesar 37% YoY per Maret 2025, per April 2025 tumbuh 17% YoY, kemudian pertumbuhannya menjadi sebesar 2% YoY per Mei 2025. Baca Juga: CNAF Bidik Pembiayaan Kendaraan Ramah Lingkungan Rp665 Miliar di 2025
TAG: