KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF), Ristiawan Suherman mengatakan pada kuartal I-2023 pembiayaan baru terealisasi sebesar Rp 1,8 triliun, sehingga mendorong aset kelolaan sebesar 17% yoy menjadi Rp 9,45 triliun, sementara di kuartal I 2022 Rp 8,08 triliun. Dia bilang, pembiayaan mobil bekas dan fasilitas dana menjadi penopang tertinggi pembiayaan CNAF. Di mana kedua segmen pembiayaan tersebut menyumbang 77% dari total pembiayaan di kuartal I 2023, atau meningkat 69% secara tahunan. “Sepanjang tahun 2023 ini CNAF menargetkan pertumbuhan aset kelolaan sebesar 13% menjadi Rp 10,4 triliun, bila dibandingkan nilai aset tahun sebelumnya yang mencapai Rp 9,2 triliun,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (16/5).
CNAF Bukukan Penyaluran Pembiayaan Rp 1,8 Triliun di Kuartal I-2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF), Ristiawan Suherman mengatakan pada kuartal I-2023 pembiayaan baru terealisasi sebesar Rp 1,8 triliun, sehingga mendorong aset kelolaan sebesar 17% yoy menjadi Rp 9,45 triliun, sementara di kuartal I 2022 Rp 8,08 triliun. Dia bilang, pembiayaan mobil bekas dan fasilitas dana menjadi penopang tertinggi pembiayaan CNAF. Di mana kedua segmen pembiayaan tersebut menyumbang 77% dari total pembiayaan di kuartal I 2023, atau meningkat 69% secara tahunan. “Sepanjang tahun 2023 ini CNAF menargetkan pertumbuhan aset kelolaan sebesar 13% menjadi Rp 10,4 triliun, bila dibandingkan nilai aset tahun sebelumnya yang mencapai Rp 9,2 triliun,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (16/5).