KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) mencatat pertumbuhan pembiayaan baru sebesar 22% secara tahunan (year-on-year/yoy) pada kuartal I 2025. 

Presiden Direktur CNAF, Ristiawan Suherman mengungkapkan total nilai pembiayaan yang disalurkan mencapai Rp2,97 triliun, naik dari Rp2,43 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Menurutnya lonjakan pembiayaan baru tersebut didorong oleh meningkatnya permintaan pembiayaan kendaraan, terutama menjelang momen Lebaran. 

KB Bank Catatkan Laba Bersih Rp373 Miliar pada Semester I 2025

“Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan penyaluran pembiayaan untuk kendaraan di CNAF baik untuk kendaraan baru maupun bekas,” ujar Ristiawan kepada Kontan, Senin (21/4). 

Baca Juga: CNAF Salurkan Dana Tunai Rp 297,74 Miliar pada Kuartal I 2025

Ristiawan mengatakan, pembiayaan kendaraan bekas masih mendominasi dengan kontribusi 67%, sedangkan kendaraan baru menyumbang sekitar 23% dari total pembiayaan selama kuartal I 2025.

Sementara itu, segmen pembiayaan dana tunai atau refinancing mencatatkan penurunan tipis sebesar 6% menjadi Rp297,74 miliar dibandingkan Rp317,34 miliar pada kuartal I 2024.

Menurut Ristiawan, penurunan pembiayaan dana tunai terjadi karena adanya pergeseran kebutuhan masyarakat yang lebih tertarik pada pembiayaan kendaraan. 

“Dari total pembiayaan CNAF pada kuartal I 2025, pembiayaan dana tunai berkontribusi sekitar 10%,” kata Ristiawan.

Namun demikian, CNAF tetap melihat peluang besar di sektor pembiayaan dana tunai, terutama dari pelaku UMKM yang membutuhkan modal kerja.

Baca Juga: CNAF Salurkan Pembiayaan Mobil Bekas Rp 1,98 Triliun pada Kuartal I-2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News