KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) optimistis dapat menyalurkan pembiayaan baru berbasis syariah mencapai Rp 3,32 triliun pada tahun ini. 

Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan nilai itu berkontribusi sebesar 35% dari total target pembiayaan baru CNAF pada 2025.

"Adapun target pembiayaan baru CNAF pada 2025 sebesar Rp 9,5 triliun," ucapnya kepada Kontan, Jumat (25/4).

Berobat Tanpa Cemas, Warga Puncak Jaya Puji Pelayanan BPJS Kesehatan di Jayapura

Baca Juga: CNAF Catat Penyaluran Pembiayaan Baru Syariah Rp 1,86 Triliun di Februari 2025

Untuk mengoptimalkan kinerja pembiayaan syariah pada tahun ini, Ristiawan menyebut CNAF akan melakukan sejumlah strategi. Salah satu strategi CNAF adalah pengembangan produk, antara lain refinancing syariah dan pembiayaan emas (bullion).  

"Selain itu, menyediakan proses pelayanan transaksi yang cepat, mudah, dan sederhana, sehingga dapat makin menjangkau lebih banyak nasabah yang membutuhkan pembiayaan berbasis syariah," tuturnya.

Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Catat Piutang Pembiayaan Syariah Rp 3,98 Triliun

Sementara itu, berdasarkan data terakhir, Ristiawan mengatakan penyaluran pembiayaan baru syariah CNAF tercatat sebesar Rp 1,86 triliun sampai Februari 2025. 

Nilai itu tumbuh sebesar 19,4%, jika dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,56 triliun.

Baca Juga: CNAF Catat Pembiayaan Baru Rp 2,97 Triliun di Kuartal I 2025, Tumbuh 22%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News